Advertisement
Sindir OTT Eks Wali Kota Jogja oleh KPK, Novel Baswedan: Kasus Kelas Teri

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Bekas penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengomentari operasi tangkap tangan (OTT) terhadap bekas Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti.
Novel menyindir KPK supaya tidak hanya fokus mengungkap kasus kelas teri, tetapi juga menuntaskan penyidikan kasus-kasus kelas kakap, salah satunya korupsi bantuan sosial alias bansos.
Advertisement
“KPK meng OTT kepala daerah lagi ya? Bagus sih, tp jgn lupa kasus besar yg blm dituntaskan. Kasus Bansos misalnya, kok berhenti? Kerugian negaranya kenapa tdk ditarik?,” cuitnya di akun twitter miliknya.
BACA JUGA: Ditangkap KPK, Ini Jejak Karier Sosok Haryadi Suyuti
Selain itu, dirinya mengkritik KPK yang hanya menangani kasus kecil dan tidak adamya perintah untuk menangani kasus besar dari pimpinan KPK.
Diketahui pada hari ini, Haryadi Sayuti tertangkap OTT terkait dengan perizinan pembangunan apartemen. Penyidik lembaga antikorupsi menangkap Haryadi bersama dengan delapan orang lainnya dalam operasi yang berlangsung, Kamis kemarin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Januari-Awal April 2025, KSPN Catat Ada 23.000 Pekerja Kena PHK
- LG Batal Investasi di Proyek Baterai Nikel RI
- PPATK: Perputaran Uang Transaksi Judi Online Bisa Capai Rp1.200 Triliun
- KPK Jelaskan Soal Motor Ridwan Kamil yang Disita dan Titip Rawat
- Berlaku 19 April 2025, Segini Tarif Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan
Advertisement

Polemik Bau Kandang, Warga Blokade Akses Rumah Peternak Babi di Bantul
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menag Nasaruddin Umar Akan Bentuk Lembaga Pengelolaan Dana Umat, Ini Tugasnya
- Utang Pemerintah Indonesia Turun Jadi 27,2 Miliar Dolar Amerika AS di Februari 2025
- Presiden Prabowo Menyoroti Suap Hakim Pengadilan Capai Miliaran Rupiah di Sidang Korupsi Minyak Goreng
- Diduga Ada Penyusup, Sidang Hasto PDIP Ricuh
- BMKG Ungkap 5 Segmen Memicu Gempa Magnitudo 7,4 di Wilayah Sumatra Barat
- Penumpang Wanita Dikeluarkan dari Pesawat Karena Mengaku Bawa Bom, Ini Penjelasan Batik Air
- Hasan Nasbi Sering Blunder, Mensesneg Mengkonfirmasi Kini Jadi Jubir Presiden Prabowo
Advertisement