Advertisement
Bentrok Pecah Setelah Politikus Sayap Kanan Denmark Bakar Al-Quran
Salah satu masjid di sudut kota Stockholm, Swedia. - wikipedia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pembakaran Al-Quran terjadi di Swedia dan dilakukan pimpinan partai politik sayap kanan Denmark Rasmus Paludan.
Hal ini menyulut aksi unjuk rasa di Kota Orebro, bagian tengah Swedia pada Jumat (15/4/2022).
Advertisement
Dilansir dari Aljazera, bentrokan antara gerakan anti-imigrasi dan anti-Islam sayap kanan Stram Kurs (garis keras) sudah memasuki hari kedua.
Empat petugas kepolisian dan seorang warga sipil terluka akibat aksi demonstrasi menentang pembakaran Al-Quran. Para demonstran melempari polisi dengan batu dan merobohkan pagar anti huru hara.
Selain itu, pihak kepolisian mengatakan terdapat empat mobil polisi dibakar.
Aksi yang telah mendapatkan izin dari pihak berwenang ini akhirnya dibubarkan oleh polisi agar meredam memanasnya situasi. Pada Jumat malam, para demonstran sudah meninggalkan area tersebut.
Sebelumnya, Rasmus Paludan ditemani oleh kepolisian membakar Al-Quran di temat umum di Linkoping bagian pantai timur Swedia pada Kamis, tanpa menghiraukan para pengunjuk rasa dari kejauhan.
Dua orang ditangkap dalam demonstrasi itu.
"Kita hidup dalam masyarakat demokratis dan salah satu tugas terpenting polisi adalah memastikan bahwa rakyat dapat menggunakan hak mereka yang dilindungi secara konstitusional untuk berdemonstrasi dan mengekspresikan pendapat mereka,” kata Kepala Polisi Nasional Swedia Anders Thornberg pada Jumat pagi.
Meskipun tidak mengungkapkan keberpihakannya, kepolisian berkewajiban untuk menjaga keamanan agar tidak terjadi kekerasan.
Pemimpin sayap kanan Paludan sudah berulang kali membuat kontroversi. Pada November 2020, dia ditangkap di Prancis dan dideportasi.
Hal itu diikuti dengan penangkapan lima aktivis lainnya di Belgia atas tuduhan berniat menyebarkan kebencian dengan membakar Alquran di Brussel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
- Seorang Penumpang Meninggal Dunia di Bandara Soekarno-Hatta
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- PSS Sleman vs Persipura Dibuka untuk 10 Ribu Penonton
- Presiden Prabowo dan Panglima TNI Bahas Pengiriman Pasukan ke Gaza
- Angka Stunting Masih Tinggi, Pengaruhi Kualitas SDM
- 560 SPPG Sudah Tersertifikasi SLHS
- 111 Karya dari 10 Negara Dipamerkan di JMMK ke-17 FSMR ISI Jogja
- Jadwal KRL Solo Jogja Terbaru Hari Ini, Selasa 28 Oktober 2025
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Hari Ini, 28 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement




