Advertisement
Minat Vaksin di Jateng Tinggi, Ganjar Ikut Tertibkan Antrean

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG—Antusiasme masyarakat Jawa Tengah terhadap vaksin tinggi. Ini terbukti dari penyelenggaraan Sentra Vaksinasi Gradhika yang ramai dikunjungi ribuan warga sejak Selasa (8/6/2021).
Bahkan, di hari kedua ini sempat terjadi keramaian akibat membeludaknya peserta dari masyarakat yang ingin segera divaksin. Namun, dalam waktu satu jam antrean yang membludak dapat ditertibkan petugas.
Advertisement
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang sedang gowes pun turut menertibkan antrean. Ganjar meminta para peserta yang datang pagi tadi tertib dan tetap menjaga protokol kesehatan dengan jaga jarak.
"Prioritaskan yang di atas 50 tahun. Kalau yang di bawah 50 tahun tanpa mengantar yang senior kita tolak. Silahkan. Kita prioritas yang di atas 50 tahun dulu. Ayo antre-antre, jangan bergerombol. Saya mohon kesadaran panjenengan. Masuknya antri tidak boleh rebutan," ucap Ganjar.
Sembari mengingatkan pengantre, Ganjar juga meminta agar petugas vaksinasi mulai dari bagian pendaftaran sampai yang menyuntikkan vaksin agar segera bersiap dan memulai kegiatan vaksinasi.
Ditemui seusai bersepeda, Ganjar mengatakan pengaturan vaksinasi sebenarnya mudah. Petugas sudah berpengalaman saat menggelar vaksinasi massal untuk petugas publik.
"Kita pernah melakukan itu kok, tinggal diatur saja. Mungkin tadi teman-teman tidak siap ketika mereka (warga) datang sebelum membuka. Itu yang mesti diperhatikan oleh semuanya," ucap Ganjar.
Ganjar mengapresisasi Satpol PP Kota Semarang yang cepat merespons dan membantu menertibkan warga yang membludak dan menunggu di depan kantor gubernur meski gerbang sudah ditutup.
"Maka temen-temen sudah merespons, terima kasih itu sudah bagus dibantu Satpol PP Kota (Semarang) juga," ujarnya.
Terlepas dari itu, Ganjar memastikan akan ada evaluasi pada pelaksanaan Sentra Vaksinasi Gradhika. Terutama pada pendaftaran yang mungkin bisa dilakukan secara online. Ganjar berharap percepatan vaksinasi terhadap lansia tetap bisa berjalan dengan baik.
"(Perbaikan?) Ya harus, harus. (Pendaftarannya) bisa juga sebenarnya mendaftar dari data yang sudah ada secara online. Tapi kita itu kan mau percepatan, khususnya kepada yang lansia maka yang lansia kita minta untuk bisa dirangsang agar bisa cepat dan para pengantar juga bisa mendorong agar para lansianya bisa hadir," ujar dia. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- OJK Ingatkan Suntikan Likuiditas Rp200 Triliun Belum Jamin Dorong Kredit
- Mahfud MD Ingatkan Polri Perbaiki Citra Pasca Aksi Kekerasan
- DPR Pastikan Belum Terima Surat Presiden Soal Pergantian Kapolri
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
Advertisement

Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Minggu 14 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sherina Serahkan Lima Kucing yang Dievakuasi dari Rumah Uya Kuya
- Hadapi Dinamika Geopolitik, Prabowo-MBZ Dorong Negara-Negara Timteng Bersatu
- Buntut Penggerebekan Pabrik Baterai di AS, Hyundai-LG Tunda Operasional
- Penembak Charlie Kirk Ditangkap, Begini Tampang dan Dugaan Motifnya
- Mantan Ketua MA Nepal Ditunjuk Jadi Perdana Menteri Sementara
- Tinjau Dampak Bencana, Prabowo Kunjungi Korban Banjir Bali
- Rusia Diguncang Gempa Magnitudo 7,4, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement