Advertisement
DPR: Kalau Rakyat Sabar, Akan Jadi Sumbangan Besar untuk Pengendalian Covid-19
Ilustrasi. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR Fraksi PKB Luqman Hakim meminta seluruh kepala daerah memastikan tidak terjadi penumpukan masyarakat di pusat perbelanjaan alias mal menjelang atau pasca lebaran untuk mencegah peristiwa serupa di Pasar Tanah Abang.
Menurut Luqman kepala daerah sekaligus harus benar-benar menerapkan kebijakan pemerintah soal larangan mudik kepada masyarakatnya.
Advertisement
"Jelaskan kepada rakyat di daerahnya masing-masing, agar terus bersabar dan mentaati protokol kesehatan pada kegiatan apapun sehari-hari. Kalau rakyat bersabar dan mengikuti protokol kesehatan, akan menjadi sumbangan besar bagi percepatan pengendalian Covid-19," ujar Luqman kepada wartawan, Senin (3/5/2021).
Seiring dengan adanya pelarangan mudik, Luqman meminta kepada Presiden Jokowi dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno agar mempertimbangkan kembali kebijakan pembukaan tempat-tempat wisata pada saat libur lebaran.
Lebih jelasnya, Luqman meminta agar seluruh tempat wisata ditutup penuh selama masa libur lebaran mulai 6-17 Mei 2021.
"Saya pesimis pemerintah memiliki cukup aparat untuk menjaga tempat-tempat wisata, memastikan tidak terjadi pelanggaran prokes secara masif apabila dibolehkan buka selama libur lebaran. Setelah libur lebaran selesai, silakan jika pemerintah akan membuka kembali tempat-tempat wisata, selama memiliki keyakinan mampu memastikan protokol kesehatan dapat berlaku dengan ketat di sana," tuturnya.
Luqman berujar semua kebijakan itu guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 lebig masif saat lebaran. Ia mengatakan jangan sampai Indonesia menjadi seperti India.
"Mencegah jauh lebih baik dari pada lepas kendali dan terjadi tsunami covid-19 seperti India. Na’uzubillah," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ekspor Kerajinan Bantul Naik, Keterlibatan Perempuan Didorong
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
- Remaja di Imogiri Dianiaya dengan Gesper, Polisi Buru Pelaku
- Polsek Koja Amankan Tiga Pengamen Pocong yang Resahkan Warga
- Renovasi Jembatan Kewek, Pemkot Jogja Wajib Kajian Cagar Budaya
- Optimalisasi Budidaya dan Distribusi Porang di Karangtengah, Wonogiri
- Hibah Dana Padukuhan Sleman 2026 Berpotensi Dipangkas Jadi Rp25 Juta
- KAI Selenggarakan Mudik Motor Gratis Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
- Google Buka Program Beta Android 16, Cek Perangkat yang Didukung
Advertisement
Advertisement



