Advertisement

Serpihan KRI Nanggala 402 Ditemukan

Rayful Mudassir
Sabtu, 24 April 2021 - 17:37 WIB
Budi Cahyana
Serpihan KRI Nanggala 402 Ditemukan KRI Nanggala 402 - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Tim Pencarian (SAR) Gabungan menemukan sejumlah barang yang didugua milik kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan Bali Utara, Sabtu (24/4/2021).

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan barang yang ditemukan tim adalah komponen atau bagian yang melekat di dalam kapal selam tersebut.

Advertisement

KSAL meyakini berdasarkan keterangan eks personil kapal selam KRI Nanggala serta komunitas kapal selam, barang-barang tersebut adalah bagian dari kapal selam yang hilang.

“Ini merupakan bagian atau komponen yang melekat dalam kapal dan ini tidak akan terangkat keluar kapal apabila tidak ada tekanan dari luar atau terjadi keretakan di peluncur terpedo,” katanya saat konferensi pers virtual, Sabtu (24/4/2021).

Beberapa bukti seperti serpihan seperti pelurus tabung torpedo, pelindung pipa pendingin, cairan pelumas untuk periskop kapal selam hingga solar yang ditengarai milik KRI Nanggala.

Adapula spon penahan panas di dalam kapal serta alas yang diyakini milik kapal tersebut. Biasanya, alas itu dijadikan sebagai sajadah salat.

Laksamana Yudo menuturkan bahwa barang-barang tersebut tidak dimiliki umum. Selain itu tidak ada kapal lain yang melintas dalam jarak 10 mil.

"Dari kesaksian ahli yakni mantan ABK KRI Nanggala, komunitas kapal selam diyakini bahwa barang ini adalah milik KRI Nanggala," terangnya.

Di sisi lain, proses pencarian juga terus dilakukan. TNI dan Polri mengerahkan seluruh armada untuk membantu mendeteksi keberadaan kapal tersebut. Pemerintah juga telah menerima bantuan dari sejumlah negara seperti Australia, Malaysia dan Singapura untuk menemukan KRI Nanggala 402.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

AHY Menegaskan Tidak Akan Ada Lagi Asal Menggusur di IKN

Jogja
| Jum'at, 26 April 2024, 09:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement