Advertisement

3 Penambang Pasir di Sungai Bebeng Tewas Tertimbun Longsor

Newswire
Minggu, 18 April 2021 - 00:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
3 Penambang Pasir di Sungai Bebeng Tewas Tertimbun Longsor Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, MAGELANG - Lokasi penambangan galian golongan C di Sungai Bebeng, Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, longsor dan menelan korban jiwa. Setidaknya 5 orang penambang tertimbun, 3 orang di antaranya ditemukan meninggal dunia dan dua korban luka-luka.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang Edy Wasono di Magelang, Sabtu (17/4/2021), menyebutkan korban meninggal, yakni Sardi, 46 warga Kalibening, Kecamatan Dukun; Sujarwo, 55 warga Semen, Kecamatan Salam, dan Sugeng, 45 warga Pandanretno, Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang.

Advertisement

Kemudian dua korban mengalami luka-luka, yakni Suroto, 45, warga Kalinegoro, Kecamatan Mertoyudan dan Yumari , 44)warga Jamus Kauman, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang.

Baca juga:  Terus Tumbuh, Volume Kubah Lava Tengah Merapi Capai 1,6 Juta Meter Kubik

Edy Wasono menuturkan tebing yang longsor dengan tinggi sekitar 75 meter, lebar 10 meter, dan ketebalan kurang lebih 10 meter.

Ia menyampaikan kejadian longsor sekitar pukul 10.00 WIB saat sejumlah penambang tengah melakukan penambangan secara manual.

Menurut Edy setelah menerima laporan kejadian tersebut, personel BPBD bersama Polsek dan Koramil menuju lokasi longsor.

Pada pukul 14.00 WIB Sardi diketemukan sudah meninggal dunia, kemudian pada Pukul 16.30 WIB korban Sujarwo dan Sugeng ditemukan juga sudah meninggal dunia dalam posisi telungkup.

Korban meninggal yang tertimbun longsor setelah berhasil dievakuasi langsung dibawa ke RSUD Muntilan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Perkuat Empat Pilar Kalurahan Untuk Kembangkan Pariwisata Berbasis Masyarakat

Sleman
| Jum'at, 26 April 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement