Advertisement

Hasil Survei: 3.000 Perawat di Dunia Meninggal Akibat Covid-19

Rezha Hadyan
Senin, 15 Maret 2021 - 01:37 WIB
Bhekti Suryani
Hasil Survei: 3.000 Perawat di Dunia Meninggal Akibat Covid-19 Petugas medis merawat pasien yang terinfeksi Virus Corona di Unit Perawatan Intensif (ICU) Rumah Sakit Scripps Mercy, di Chula Vista, California, Amerika Serikat, Selasa (12/5/2020). - Antara/Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Sebuah survei oleh federasi internasional asosiasi perawat, Dewan Perawat Internasional (ICN), menyatakan bahwa sekitar 3.000 perawat di seluruh dunia meninggal akibat virus corona.

Melansir Perusahaan Penyiaran Jepang (Nippon Hoso Kyokai/NHK) pada Minggu (14/3/2021), dewan itu merilis hasil survei mengenai kondisi perawat di seluruh dunia. Publikasi tersebut diterbitkan satu tahun setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan pandemi virus corona.

Advertisement

Presiden ICN Annette Kennedy menyatakan bahwa dilaporkan sekitar 3.000 perawat di 60 negara meninggal akibat Covid-19. Namun, dikatakan bahwa angka sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi, karena tidak adanya data di banyak negara.

Dewan itu juga mengatakan bahwa sejumlah besar perawat meninggalkan pekerjaan tersebut akibat faktor-faktor seperti kelelahan dan stres.

ICN memperkirakan bahwa kekurangan perawat global mungkin akan meningkat menjadi hampir 13 juta di seluruh dunia.

Dewan itu menyerukan pemerintah untuk menyediakan lebih banyak bantuan bagi perawat dengan menawarkan kondisi kerja yang lebih baik dan langkah lainnya.

Annette mengatakan dirinya sangat khawatir soal keadaan profesi perawat. Menurutnya, beban yang dihadapi para perawat tidak dapat diterima. Dia menambahkan bahwa pemerintah negara-negara harus membalas dedikasi dan komitmen para perawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Akhirnya DPUP-ESDM DIY Mulai Sosialisasi Normalisasi Tanjakan Clongop Pekan Depan

Gunungkidul
| Jum'at, 19 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement