Advertisement
Alat Deteksi Covid-19 GeNose Diserahkan ke Kemenko Polhukam

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) menyerahkan alat deteksi virus corona yang dikenal dengan nama Gajah Mada Elektronik Nose COVID-19 (Genose C19) ke Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam).
Penyerahan Genose C19 yang berlangsung di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu, sebagai upaya dini mencegah penyebaran wabah di berbagai sektor strategis dan fasilitas publik. Kepala Produksi GeNose C19 Eko Fajar Prasetyo, dalam siaran persnya, mengatakan, Genose C19 memiliki kemampuan deteksi yang cukup akurat dan sangat mudah dilakukan.
Advertisement
BACA JUGA : Koordinasi Bejo-UGM Demi Mendukung Produksi GeNose
Dengan hanya memakai sample nafas melaui kantong udara dan dengan waktu sekitar 50 detik, alat deteksi ini sudah bisa memberikan laporan secara akurat.
"Mengetesnya gampang, kita cukup mudah, hanya mengambil sampling nafas lalu diserahkan ke petugas atau operator. Jadi semua orang secara mandiri bisa mengambil sampling. Dari tingkat keamanan dan resiko sangat jauh lebih aman," ujar Eko.
Alat deteksi buatan anak negeri yang berasal dari Universitas Gajah Mada ini diklaim lebih efektif, lebih cepat dan memiliki harga yang sangat terjangkau, dibading alat "screening" lainnya seperti antigen dan PCR.
Mengingat alat "screening" cepat berbasis antigen masih tergantung pada pasokan dari perusahaan luar negeri, Genose C19 dinilai bisa menjadi solusi yang efektif bagi pemerintah dalam mendeteksi dini virus corona.
BACA JUGA : SMK-SMTI Jogja Rakit GeNose untuk Bantu Warga
Sesmenristek Mego Pinandito berharap produk anak bangsa ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas. "Melihat dari kepraktisannya dan keandalannya tentu Genose C19 adalah pilihan yang tepat," ujarnya.
Sekretaris Menko Polhukam Letjen TNI Tri Soewandono menyambut baik penyerahan alat deteksi COVID-19 GeNose C19 kepada kantor Kemenko Polhukam. Dalam kesempatan itu, ia menegaskan produk anak negeri harus didukung penuh oleh semua pihak.
"Semoga alat ini bisa semakin memperkecil dan mempersempit penyebaran COVID-19," kata Tri Soewandono.
Usai melakukan serah terima alat deteksi GeNose C19, dilanjutkan uji coba pengambilan sampling beberapa staf Kemenko Polhukam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dosen FH Unissula Diskorsing Karena Diduga Jadi Pelaku Kekerasan
- Perpres No.79 Tahun 2025, Tidak Hanya Soal Kenaikan Gaji
- Viral Kepsek Roni Dicopot, Wali Kota Prabumulih Terancam Sanksi
- Pejabat BPJPH Diduga Lakukan KDRT, Begini Respons Komnas Perempuan
- Korban Hilang Banjir Bali Terus Dipantau Tim SAR
Advertisement

Jadwal KA Bandara YIA dan KA Bandara YIA Xpress, 19 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
- Sekjen GCC Kutuk Serangan Israel ke Gaza
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
- Fahri Hamzah Siap Patuhi Putusan MK Wamen Dilarang Rangkap Jabatan
- Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
- 65 Ribu Warga Gaza Meninggal Akibat Serangan Israel
- Prakiraan BMKG, Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
Advertisement
Advertisement