Advertisement
Sri Sultan Ciptakan Tarian Bedhaya
Sri Sultan Hamengku Buwono X. - Harian Jogja/Desi SUryanto
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Penghageng Kawedanan Hageng Punakawan Parwabudaya Kraton Ngayogyakarta GKR Mangkubumi mengungkap Sri Sultan HB X menciptakan tarian bedhaya yang sedianya akan dipentaskan dalam Jumenengan Dalem Sri Sultan HB X yang ke-32 tahun pada Minggu (7/3/2021). Tetapi tarian tersebut belum bisa dipentaskan karena masih dalam situasi pandemi Covid-19.
GKR Mangkubumi mengatakan Sri Sultan HB X sebenarnya telah menciptakan sebuah tarian, berupa tari Bedhaya. Namun karena belum dipentaskan, tarian tersebut masih dirahasiakan konsep alur cerita hingga namanya.
Advertisement
"Tentunya tarian Bedhaya, karena tarian yang diciptakan beliau biasanya kan Bedhaya, cuma untuk nama, bentuk tarian masih rahasia, belum bisa disampaikan," kata GKR Mangkubumi di sela-sela Serasehan Jumenengan Dalem Sri Sultan HB X di Pendapa Agung, Royal Ambarrukmo, Minggu (7/3/2021) malam.
BACA JUGA: Gibran Ikut Diserang Warganet Soal Drama Kaesang: Tolong Adiknya Diajari Cari Calon Bojo
Gusti Mangkubumi mengakui, tarian ciptaan HB X tersebut sejatinya akan dipentaskan pada saat peringatan Jumenengan Dalem HB X tepatnya pada 7 Maret 2021. Tetapi karena situasi masih pandemi, sehingga belum bisa dipentaskan.
"Seharusnya memang dipentaskan malam ini tetapi karena masih pandemi, ya situasi masih seperti ini [ada pembatasan kegiatan], jadi menunggu waktu sampai diperbolehkan, tetapi belum tahu kapan," katanya.
Ia sedikit membeberkan tentang tarian bedhaya tersebut yang seperti bedhaya pada umumnya ditampilkan sembilan orang penari. Hanya saja cerita dan alurnya berbeda. "Kalau bedhaya sembilan orang yang memainkan, setiap [yang menciptakan beda-beda], kalau tarian bedhaya hampir sama, tetapi cerita dan alurnya itu kan berbeda. Ada momentum yang itu beliau [Raja Kraton Ngayogyakarta] menciptakan tarian," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Impor Pakaian Bekas Ilegal Diduga Berasal dari Tiga Negara Ini
- Kereta Khusus Petani Pedagang Rute Merak-Rangkasbitung Siap Beroperasi
- Jaksa Umumkan Tersangka Baru dalam Kasus Perampokan Museum Louvre
- WHO Sebut Cacar Monyet Terdeteksi di 5 Negara di Luar Afrika
- Mulai 3 November, Tiket Pendakian Gunung Rinjani Resmi Naik
Advertisement
Tren Event Sport Tourism Tingkatkan Pergerakan Wisatawan di DIY
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- KAI Akan Gunakan Teknologi Drone Frogs untuk Kebersihan Kereta Api
- Top Ten News Harianjogja.com Minggu 2 November 2025
- Sebelum Manggung, Rose BLACPINK Pilih Menu Makan Nasi Goreng
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, 2 November
- Raja Keraton Surakarta Hadiningrat Paku Buwono XIII Wafat Hari Ini
- Barcelona Vs Elche, Lewandowski dan Olmo Bisa Dimainkan
- Jenazah Paku Buwono XIII Akan Dimakamkan di Makam Raja Imogiri Bantul
Advertisement
Advertisement



