Advertisement
Penyaluran Tahap I Bansos Tunai 2021 Telah Menyasar 9,5 Juta KK
Ilustrasi bansos. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap pertama untuk periode Januari-April 2021 telah disalurkan sebanyak Rp2,7 triliun atau 95 persen dari total anggaran. Sebanyak 9,5 juta keluarga diklaim telah menerima manfaat.
Direktur Utama PT Pos Indonesia (persero) Faizal Rochmad Djoemadi mengatakan bahwa BST tersebut telah didistribusikan ke 483 kota, 514 Kabupaten, 7094 Kecamatan, dan 83.447 desa. Dia juga mengatakan bahwa bantuan telah disalurkan termasuk ke wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar).
Advertisement
“PT Pos optimistis penyaluran BST tahap lanjutan ini dapat berjalan dengan baik dan tuntas sesuai target yang telah ditetapkan pemerintah," katanya dalam keterangan resmi, Senin (15/2/2021).
BACA JUGA : Bantuan Sosial Tunai Dianggap Tepat
Dia mengatakan hal itu akan dilakukan dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada, memperbanyak titik layanan, memperpanjang jam layanan, serta memperluas kerja sama komunitas di daerah. Saat ini perseroanmemanfaatkan lebih dari 4.500 cabang kantor pos di seluruh Indonesia, sebagai titik pengambilan BST.
PT. Pos Indonesia (Persero) juga telah menjalin koordinasi dengan pemerintah Daerah, RT, RW dan juga komunitas bekerjasama menyalurkan Bantuan Sosial Tunai ini. Petugas pos akan mendatangi langsung dan mengantar BST kepada Keluarga penerima manfaat.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Sosial menjalankan program bantuan sosial di tengah pandemi pada awal 2021. BST akan menyasar 10 juta masyarakat tidak mampu di 33 Provinsi di Indonesia.
BACA JUGA : Bantul Usulkan 15.000 KK Penerima Bantuan Sosial Tunai
Bantuan Sosial Tunai tersebut akan dilaksanakan selama empat bulan dari januari hingga april 2021 dengan nilai sebesar Rp300 ribu per bulan per kepala keluarga.
Adapun selain BST, pemerintah telah meluncurkan dua bantuan tunai lain, yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Sembako. Pemerintah telah menyiapkan anggaran di tahun 2021 sebesar Rp110 Triliun untuk bantuan sosial bagi seluruh penerima di 34 provinsi di Indonesia dalam rangka membantu masyarakat mengatasi dampak pandemi Covid-19 serta menggerakkan ekonomi nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
- Korupsi Kepala Daerah Masih Terjadi, Pakar Nilai Retret Bukan Solusi
- PBB Desak Israel Buka Akses Bantuan, Palestina Angkat Bicara
- Langgar VoA, Imigrasi Bali Deportasi Bintang Porno Asal Inggris
- Banjir Besar Menerjang AS dan Kanada, Puluhan Ribu Mengungsi
Advertisement
Epilepsi Kebal Obat Bisa Ditangani, Masyarakat Perlu Diedukasi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Sopir Pengangkut MBG SDN Kalibaru Ditahan, Jadi Tersangka Tabrakan
- Presiden Pastikan Rumah Korban Bencana di Sumatera-Aceh Dibangun Ulang
- Kekurangan Zat Besi dan Dampaknya pada Siklus Menstruasi
- Mobil SPPG Tabrak Siswa dan Guru SDN 01 Kalibaru karena Kelalaian
- Dua Bocah di Selo Boyolali Diperkosa Kakaknya, Polisi Selidiki
- Superflu Melonjak di Inggris, Sekolah Ditutup Waspada Virus
- Lima Keunggulan Aplikasi Pengaduan Reserse POLRI Terbaru
Advertisement
Advertisement




