Advertisement
Libur Akhir Tahun, 16.700 Orang Tinggalkan Jakarta Gunakan Kereta Api

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sebanyak 16.700 pengguna jasa kereta api mulai berangkat mudik libur akhir tahun, sebanyak 11.300 di antaranya penumpang keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan 5.400 penumpang keberangkatan dari Stasiun Gambir.
Kahumas KAI Daop 1 Eva Chairunisa mengatakan masa angkutan Natal dan tahun Baru 2020/2021 berlangsung pada 18 Desember 2020 hingga 6 Januari 2021. Tercatat melalui data reservasi, volume keberangkatan penumpang tertinggi terjadi pada 23 Desember 2020.
Advertisement
“Secara total hari ini terdapat sekitar 16.700 ribu pengguna jasa yang berangkat dari Daop 1, diantaranya sebanyak 11.300 penumpang keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan 5.400 penumpang keberangkatan dari Stasiun Gambir,” ujarnya, Kamis (23/12/2020).
Eva juga menyampaikan untuk hari ini total perjalanan mencapai 39 KA, dengan rincian 17 KA keberangkatan dari Stasiun Gambir, 20 KA keberangkatan Stasiun Pasar Senen dan 2 KA keberangkatan Stasiun Jakarta Kota.
Dia mengimbau agar penumpang wajib memperhatikan aturan terbaru pada Surat Edaran Kementerian Perhubungan No. 23/2020 dan No. 3 Gugus Tugas Covid 19. Di antaranya menunjukkan surat keterangan rapid test antigen dengan hasil negatif paling lambat 3 x 24 jam atau H-3 sebelum keberangkatan (anak di bawah usia 12 tahun tidak diwajibkan) atau PCR Swab Tes.
Kemudian memiliki kondisi sehat tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare dan demam dengan suhu badan tidak lebih dari 37,3° Celcius.
Wajib menggunakan masker kain tiga lapis atau masker medis menutupi hidung dan mulut serta menggunakan face shield dari stasiun keberangkatan, dalam perjalanan sampai stasiun tujuan. Menggunakan pakaian pelindung (jaket atau lengan panjang).
Menurutnya dengan adanya aturan syarat naik KA Jarak Jauh harus menunjukkan hasil rapid test antigen, KAI memberikan kebijakan bahwa penumpang bisa membatalkan dan mengubah jadwal dengan tenggang waktu 3 bulan dan tidak akan dikenakan bea. Karena adanya kemudahan ini, pelanggan tidak takut tiketnya akan hangus dalam waktu dekat, karena masih bisa diubah jadwal atau dibatalkan sampai 3 bulan setelah tanggal keberangkatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Catat! Ini Jadwal SIM Corner di JCM dan Ramai Mall Malioboro Jogja
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan UMK 2026 di Gunungkidul Tunggu Instruksi Pemerintah Pusat
- Titik Baru Kebakaran Hutan Gunung Rinjani Ditemukan
- Satgas Percepatan Program MBG di Sleman Libatkan Para Panewu
- Pemotongan TKD Kulonprogo Dikhawatirkan Pengaruhi Pendapatan ASN
- DPRD DIY Dorong Revisi Perda Industri Kreatif, Ini Alasannya
- JCW Dorong Gugatan Hukum Atas Kasus Keracunan MBG
- Inovasi Restoran Baki Hadirkan Fusi Kuliner Nusantara
Advertisement
Advertisement