Advertisement
Pemerintah Upayakan Harga Vaksin Covid-19 Terjangkau

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah akan membagikan vaksin Covid-19 melalui dua skema. Pertama, lewat program pemerintah yang gratis. Kedua, program vaksin mandiri yang akan dipungut biaya.
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan bahwa pada prinsipnya vaksinasi yang dilakukan di masa pandemi bertujuan untuk menciptakan kekebalan komunitas. Dengan begitu, orang-orang yang tidak mampu divaksinasi bisa terlindungi.
Advertisement
“Kami masih mengupayakan vaksin bisa terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia,” katanya saat dihubungi JIBI, Senin (14/12/2020).
Wiku menjelaskan bahwa apabila memang memang harus ada pembagian vaksinasi untuk dua skema tersebut, masyarakat diharapkan mengerti kondisi yang ada.
“Pemerintah akan berusaha agar masyarakat memahami dengan baik atas kebijakan tersebut dengan transparan pada setiap tahapan vaksinasinya,” jelasnya.
Pemerintah meyakini vaksin bisa menjadi pengubah permainan atau game changer untuk menahan penyebaran. Dengan begitu, kepercayaan masyarakat untuk kembali berkegiatan semakin meningkat sehingga ekonomi bisa membaik.
Di sisi lain, penanganan Covid-19 di Indonesia sudah berada pada jalurnya. Tingkat kesembuhan berada pada angka 82,21 persen atau lebih tinggi dari rata-rata global.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa tidak lepas dari upaya masyarakat yang disiplin menjaga protokol kesehatan. Dengan kondisi tersebut, dia optimistis pada 2021 bisa menjadi tahun pemulihan.
“Tahun yang memberi peluang bagi ekonomi nasional agar ekonomi kita bisa bergerak dan bisa leading di regional Asean ini,” katanya saat sambutan di Bisnis Indonesia Award 2020, Senin (14/12/2020).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Akses Keluar Masuk Jalan Tol Jogja Solo Segmen Klaten-Prambanan, Jarak Tempuh Hanya 10 Menit
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
- Baru Sesaat Bebas dari Lapas, Mantan Sekretaris MA Nurhadi Kembali Ditangkap KPK Terkait Pencucian Uang
Advertisement
Advertisement