Advertisement
Refly Harun Ungkap Trio Macan di Periode I Pemerintahan Jokowi, Ada Nama Luhut

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mengungkapkan tiga menteri dengan posisi paling penting atau "Trio Macan" di periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Ketiga menteri tersebut, yaitu Rini Soemarno, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Andi Widjajanto. Hal ini diungkapannya pada Kamis (29/10/2020) melalui kanal Youtube miliknya.
Advertisement
Menurut Refly, sebenarnya permasalahan pemerintahan di era Presiden Joko Widodo baik di periode pertama maupun kedua kurang lebih sama.
“Pada jilid pertama, ada ungkapan yang dikenal dengan Trio Macan. Orang-orang yang dekat lingkar Jokowi, yaitu Rini Soemarno, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Andi Widjajanto,” ungkap Refly dalam channel Youtube miliknya seperti dikutip Bisnis, Jum’at (30/10/2020).
Pertama, Luhut Binsar Pandjaitan yang saat itu menjadi Kepala Staf Presiden (KSP). Kedua, Rini Soemarno yang menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Ketiga, Andi Widjajanto yang pada saat itu menjadi Sekretaris Kabinet.
Ketiga orang tersebut, lanjutnya, berusaha ditumbangkan oleh kekuatan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan berbagai cara yang tentunya legal secara politik.
“Rini Soemarno, misalnya, melalui angket Pelindo I. Di mana keputusan atau kesimpulan atau rekomendasi angket itu adalah agar Presiden menggunakan hak prerogatifnya untuk mengganti Rini Soemarno,” ujarnya.
Namun, hingga periode pertama pemerintahan Jokowi, Menteri Rini tidak kunjung tumbang. Padahal, hampir lima tahun Rini menjadi beban Menteri Keuangan karena dilarang ke DPR.
Setiap kali ada rapat tentang BUMN, absennya Rini terpaksa diwakili oleh Menteri Keuangan atau Menteri lainnya.
“Ini sebenarnya aneh dalam sistem presidensial. Partai penopang [Presiden] yaitu PDIP justru menginginkan Menteri [Rini Soemarno] Joko Widodo dipecat, tapi Presiden tidak mau melakukan itu,” imbuhnya.
Dia mengungkapkan posisi Rini Soemarno kala itu sama seperti status Erick Thohir saat ini, yakni menjadi orang yang sangat berjasa dalam pemenangan Presiden Jokowi dalam kontestasi Pilpres.
Itu sebabnya, kata dia, Jokowi memberikan posisi yang strategis kepada Rini dan Erick, yakni Ketua Tim Pemenangan dan Menteri BUMN.
Dalam perjalanan lima tahun tersebut, Menteri Rini tidak pernah bergeser dari posisinya sebagai empu perusahaan pelat merah. Namun, hal itu tidak sama dengan Luhut.
Refly mengatakan posisi Luhut Binsar selalu berpindah, mulai dari Kepala Staf Presiden menjadi Menko Politik, Hukum, dan Keamanan RI (Menkopolhukam).
"Tidak lama bertahan di Menkopolhukam, Luhut pun kemudian digeser menjadi Menko Kemaritiman dan Investasi hingga sampai saat ini," jelasnya.
Sementara itu, Refly mengatakan Andi Widjajanto menjadi orang yang akhirnya di-reshuffle. Gerakan itu [PDIP] berhasil melumpuhkan Trio Macan pada periode pertama pemerintahan Presiden Jokowi.
Bahkan, lanjut Refly, saat itu muncul desas-desus mengenai Andi Widjajanto yang dianggap “melecehkan Presiden Jokowi”. Namun, dia meminta isu tersebut harus dikonfirmasi langsung ke Andi. Pasalnya, desas-desus belum tentu 100 persen benar.
"Dan sejauh mana tingkat komentar itu dianggap melecehkan juga relatif sekali. Yang jelas adalah Andi Widjajanto hilang dari peredaran. Dan pada pembentukan kabinet [periode kedua], sekarang nama Andi Widjajanto tidak terangkut,” paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Pemkot Jogja Siapkan Pembatasan Bus Besar dan Uji Coba Malioboro Bebas Kendaraan Bermotor Tahun Ini
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
- Kementerian PKP Siapkan Rp43,6 Trilun untuk Merenovasi 2 Juta Rumah Tak Layak Huni
Advertisement
Advertisement