Advertisement

Detik-Detik Seorang Mualaf Jadi Imam Masjid Pingsan dan Meninggal Dunia

Newswire
Jum'at, 07 Agustus 2020 - 16:17 WIB
Sunartono
Detik-Detik Seorang Mualaf Jadi Imam Masjid Pingsan dan Meninggal Dunia Detik-detik Imam Masjid meninggal dunia. - @Instagram/Suara.

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Detik-detik Imam Masjid Raya Muaralabuh, Kabupaten Solok Selatan pingsan hingga meninggal dunia terekam jelas dalam kamera pengawas atau CCTV. Ternyata beliau adalah seorang mualaf.

Buya Apriadi atau yang biasa disapa Buya Ap jatuh pingsan ketika sedang memimpin salat berjamaah. Videonya diunggah oleh akun @info.minang pada Kamis (6/8/2020).

Advertisement

Berdasarkan informasi yang beredar, Buya Ap pingsan ketika memipin salat isya berjamaah di Masjid Raya Muaralabuh, Solok Selatan, Sumatra Barat pada Selasa (4/8/2020). Tampak dalam video tersebut, Buya Ap terlihat tidak sanggup berdiri. Ia tampak hanya duduk di sebelah mimbar.

BACA JUGA : Beri Solusi Mengecewakan Kala Curhat, Imam Masjid Ditusuk 

Para jamaah sedang berdiri kemudian tetap lanjut menyelesaikan salat. Tak berapa lama, tubuh Buya Ap ambruk.

Dalam kondisi setengah sadar, Buya Ap masih berusaha untuk bangkit. Namun tubuhnya tidak mampu dan kemudian berguling. Sontak jamaah yang berada paling depan langsung menolong imam masjid itu.

Para jamaah yang telah menyelesaikan salat pun ikut membantu menolong Buya Ap. "Saat akhir shalat beliau pingsan tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RSUD Solok Selatan," tulis @info.minang.

"Hingga sore tadi kabar yang kami terima beliau masih dalam keadaan koma, dan akhirnya Allah lebih sayang kepada beliau. Beliau meninggal dunia pada Rabu, pukul 20.45 WIB," imbuhnya.

BACA JUGA : Pegawai Kemenag Tak Boleh Jadi Imam 

Rekaman CCTV yang memperlihatkan detik-detik Buya Ap pingsan hingga akhirnya meninggal dunia ini telah disaksikan lebih dari 60 ribu kali. Ada 163 komentar di sana, pada Jumat (7/8/2020).

Buya Ap adalah seorang mualaf yang telah lama mendalami Islam. Ia bekerja sebagai pedagang tahu di kota Muaralabuh.

Warganet memanjatkan doa dan memberi ucapan duka cita atas meninggalnya Buya Apriadi.

"Innalillahi Wainnailaihi Rojiun, semoga Alm Husnul Khotimah. Aamiin Ya Rabbal Aalamiin," tulis @desmichatib.

"Ya Allah..inilah ahli surga," ujar @zara_british0606.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement