Advertisement
Kementerian PUPR Mulai Bangun 5 Bendungan Baru untuk Ketersediaan Air Baku

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menegaskan bakal terus melanjutkan pembangunan bendungan baru di sejumlah provinsi guna memenuhi target ketahanan air dan pangan secara nasional.
Salah satu target yang disasar kementerian ini adalah penyediaan air baku sebesar 54,81 meter kubik per detik pada 2024. Target itu antara lain direalisasikan dengan pengembangan Bendungan Tiu Suntuk di Nusa Tenggara Barat, Bendungan Sepaku Semoi di Kalimantan Timur, Bendungan Jragung di Jawa Tengah, Bendungan Ameroro di Sulawesi Selatan dan Bendungan Budong-budong di Sulawesi Barat.
Advertisement
Dua di antaranya telah memiliki kontrak pengembangan yakni Bendungan Tiu Suntuk dan Bendungan Sepaku Semoi. Selebihnya sedang dalam proses lelang.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pengelolaan sumber daya air dan irigasi akan terus dilanjutkan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Disamping itu kehadiran bendungan juga memiliki potensi air baku, energi, pengendalian banjir, dan pariwisata yang akan menumbuhkan ekonomi lokal.
“Pembangunan bendungan diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat bermanfaat karena airnya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki dalam keterangan resminya Kamis (30/7/2020).
Bendungan Tiu Suntuk berada di Desa Mujahidin Kecamatan Brang Ene Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Bendungan ini memiliki kapasitas tampungan total sebesar 56 juta meter kubik dengan luas genangan 337 hektare.
Groundbreaking Bendungan Tiu Suntuk sudah dilakukan pada Februari 2020 dan ditargetkan selesai pada 2023. Pembangunan bendungan ini dilaksanakan oleh Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II (NTB) dengan kontraktor PT Nindya Karya - PT Bahagia Bangun Nusa KSO untuk paket I senilai Rp650 miliar.
Bendungan Tiu Suntuk dapat menyuplai air irigasi seluas 1,743 ha dan air baku Kabupaten Sumbawa Barat 68 liter/detik, penyediaan potensi energi listrik sebesar 0,81 MW, retensi banjir 425,68 meter kubik perdetik, serta fungsi tambahan sebagai konservasi sumber daya air, pariwisata, dan perikanan darat.
Selanjutnya bendungan yang telah terkontrak adalah Bendungan Sepaku Semoi yang berada di Desa Tengin Baru, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Bendungan ini memiliki kapasitas tampungan sebesar 11 juta meter kubik dengan luas genangan 232,51 ha.
Kehadiran Bendungan Sepaku Semoi diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air baku di Kota Balikpapan sebesar 2.500 liter/detik. Pembangunan bendungan senilai Rp711 miliar ini dilaksanakan oleh Balai Wilayah Sungai Kalimantan III dengan kontraktor PT Brantas Abipraya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement

Jadwal KRl Jogja Solo Hari Ini Selasa 15 Juli 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan, dan Maguwo
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement