Advertisement
Ini Daftar Manfaat Eucalyptus, Bahan yang Ada di Kalung Anti-Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Nama eucalyptus belakangan populer seiring kabar bakal diproduksinya kalung antiCorona.
Kementerian Pertanian (Kementan) akan memproduksi antivirus berbasis tanaman atsiri (eucalyptus) dalam bentuk kalung antivirus corona. Rencananya, kalung antivirus itu mulai diproduksi pada Agustus 2020 nanti.
Advertisement
"Ini bukan vaksin, tapi kita sudah lakukan uji efektivitas di laboratorium," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementan Fadjry Djufry kepada Suara.com-jaringan Harianjogja.com, Minggu (5/7/2020).
Menurut Fadjry, kalung antivirus corona bukanlah obat oral, melainkan obat yang dihirup aromanya. Seperti obat-obat pereda tenggorokan yang lain seperti inhaler.
Eucalyptus adalah pohon cemara yang tumbuh cepat asli Australia. Tanaman ini sering digunakan sebagai obat alami untuk mengurangi gejala batuk dan pilek.
Biasanya dilansir dari Medical News Today, bahan alami ini diolah sebagai krim atau minyak yang bertujuan untuk menghilangkan rasa sakit otot dan sendi.
Ada lebih dari 400 spesien eucalyptus berbeda. Misalnya eucalyptus globulus yang juga dikenal sebagai Blue Gum adalah sumber utama minyak kayu putih yang digunakan secara global.
Eucalyptus diyakini memiliki sejumlah khasiat obat, meskipun tidak semuanya dikonfirmasi oleh penelitian. Berikut di antaranya:
1. Sifat antimikroba
Pada Febuari 2016, peneliti dari Serbia menemukan bukti manfaat dari antimikroba dalam eucalyptus. Mereka menyimpulkan bahwa interaksi positif antara minyak esensial E.camaldulensis dan antibiotik yang ada bisa menjadi strategi pengobatan baru untuk infeksi tertentu.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Clinical Microbiology & Infection menunjukkan bahwa eucalyptus memiliki efek antibakteri pada bakteri patogen di saluran pernapasan bagian atas, termasuk haemophilus influenzae.
2. Pilek dan masalah pernapasan
Eucalyptus juga bisa digunakan sebagai obat herbal untuk pelega tenggorokan dan inhalansia. Bahan alami ini juga direkomendasikan untuk meredakan sakit tenggorokan, sinusitis dan bronkitis.
3. Perawatan gigi
Potensi antibakteri dan antimikroba dari eucalyptus telah dimanfaat dalam beberapa obat kumur dan perawatan gigi.
Karena, eucalyptus baik untuk menjaga kesehatan gigi dan bisa melawan bakteri penyebab kerusakan gigi.
4. Pereda sakit
Ekstrak eucalyptus bisa bertindak sebagai pereda nyeri. Peneliti menunjukan bahwa eucalyptus memiliki sifat analgesik. Sebuah penelitian menemukan eucalyptamint, biasa digunakan untuk mengatasi nyeri otot dan persendian, radang sendi, memar dan sakit punggung.
5. Sistem kekebalan tubuh
Secara khusus, para peneliti menemukan bahwa eucalyptus dapat meningkatkan respon fagositik sistem kekebalan terhadap patogen dalam model tikus.
Fagositosis adalah proses di mana sistem kekebalan tubuh mengonsumsi dan menghancurkan partikel asing.
Masalah kesehatan yang mungkin bisa ditangani dengan eucalyptus antara lain arthritis, hidung tersumbat, luka bakar, bisul, luka dingin, penyakit kandung kemih, diabetes, demam hingga flu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement