Advertisement
Pendakian Gunung Lawu Kembali Dibuka, Bupati Karanganyar Minta Jalur Dirawat

Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR – Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengimbau kepada sukarelawan Gunung Lawu, Karanganyar untuk tetap memerhatikan jalur pendakian Gunung Lawu sebagai persiapan pembukaan jalur pendakian. Hal tersebut berfungsi untuk meminimalkan adanya potensi pendaki yang tersesat.
Yuli, panggilan akrabnya mengatakan setelah adanya kasus pembacokan terhadap Wakapolres Karanganyar, Kompol Busroni, di jalur pendakian Lawu, pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian terkait dibukanya jalur pendakian.
Advertisement
Menurutnya, pembukaan jalur pendakian berjalan secara fleksibel. Namun, dia mengimbau kepada para sukarelawan Gunung Lawu agar tetap menjaga jalur pendakian dengan membersihkan dari rumput liar agar pendaki tidak tersesat.
BACA JUGA : Pendaki di Gunung Merbabu Diminta Waspada Cuaca
“Saya rasa kami fleksibel soal jalur pendakian. Yang jelas untuk sukarelawan, kami selalu memandu agar jalur pendakian itu terus dibersihkan. Karena kan selama penutupan jalurnya tertutup rumput dan tanaman liar. Ini fungsinya agar tidak ada pendaki yang nantinya tersesat karena jalur pendakian yang tidak terlihat,” jelas dia kepada JIBI/Solopos beberapa waktu lalu.
Orang nomor satu di Bumi Intanpari tersebut menyarankan agar para sukarelawan tetap menjaga jalur pendakian. Sehingga, ketika beroperasi normal, jalur pendakian sudah dalam kondisi siap digunakan.
Sebelumnya, Koordinator Lapangan Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar, Nardi, menjelaskan, beberapa relawan akan melakukan kerja bakti guna membersihkan kembali jalur pendakian lawu yang dulu sempat tak dirawat. Untuk pendakian jalur ceto para relawan bekerja bakti membersihkan jalur pendakian mulai Rabu (24/6/2020).
“Paling nanti membersihkan rumput yang mengganggu jalan dan menutupi. Kemungkinan nanti Rabu kalau di sini. Tapi kalau via Cemoro Kandang kami tidak tahu relawan akan melakukan kapan,” jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Pekerja di DIY Dukung SE Larangan Penahanan Ijazah, Ini Alasannya
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement