Advertisement
Dexamethasone Terbukti Jadi Obat Pertama Covid-19 & Banyak Dijual Murah di Apotek, Ini Harganya

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO telah menyatakan dexamethasone sebagai obat pertama yang terbukti mujarab mengurangi angka kematian pasien Covid-19. Obat tersebut banyak dijual di apotek Indonesia dan harganya sangat terjangkau.
Dexamethasone telah lolos uji klinis awal di Inggris dan terbukti dapat menyelamatkan nyawa pasien yang kritis akibat Covid-19. Obat itu mengurangi angka kematian sepertiga pasien yang menggunakan ventilator dan angka kematian seperlima pasien yang membutuhkan oksigen. Namun, manfaat dexamethasone hanya terlihat pada pasien Covid-19 yang sudah parah dan tidak diamati pada pasien dengan penyakit ringan.
Advertisement
Harian Jogja Hari Ini: Tahun Ajaran Baru di DIY Masih Daring
“Ini adalah pengobatan pertama yang ditunjukkan untuk mengurangi angka kematian pada pasien Covid-19 yang membutuhkan dukungan oksigen atau ventilator,” kata Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal WHO dikutip dari laman resminya, Rabu (17/6/2020).
“Ini adalah berita bagus dan saya mengucapkan selamat kepada Pemerintah Inggris, Universitas Oxford, dan banyak rumah sakit dan pasien di Inggris yang telah berkontribusi pada terobosan ilmiah yang menyelamatkan jiwa ini.”
Vaksin Covid-19 Asal China Merespon Antibodi 100 Persen
Dexamethasone adalah steroid yang telah digunakan sejak 1960-an untuk mengurangi peradangan dalam berbagai kondisi, termasuk jenis kanker tertentu. Obat ini telah terdaftar dalam Daftar Model Obat Esensial WHO sejak 1977 dalam berbagai formulasi, saat ini tidak memiliki paten dan tersedia dengan harga terjangkau di sebagian besar negara.
“Panduan klinis WHO akan diperbarui untuk mencerminkan bagaimana dan kapan obat harus digunakan dalam penanganan Covid-19.”
Begini Nasib Vaksin Covid-19 Buatan Indonesia
Dexamethasone tersedia di hampir semua apotek di Indonesia dan harganya sangat murah. Di laman salah satu apotek online besar, dexamethasone dihargai Rp1.870 per 10 tablet. Ada juga yang menjualnya seharga Rp2.500 per 10 tablet.
Dexamethasone tergolong obat keras dan harus dikonsumsi dengan petunjuk dokter. Obat ini menimbulkan efek samping seperti lemah otot, osteoporosis, gangguan penyembuhan luka, keringat berlebih, sakit kepala, gangguan siklus haid, menghambat pertumbuhan pada anak, hingga penurunan toleransi terhadap karbohidrat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 175 Jemaah Haji Indonesia Meninggal di Tanah Suci
- Kemenag Jelaskan Soal Jemaah Haji Jalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina Gegara Bus Terlambat
- Permendikdasmen Tes Kemampuan Akademik Diteken, Begini Ketentuannya
- Empat Orang Pelaku Pemerasan Mengaku Wartawan Ditangkap Polda Jateng
- Tradisi Warga Desa Batur Iuran untuk Sembelih Ratusan Hewan Kurban, Tahun Ini 720 Ekor
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin 9 Juni 2025, Berangkat dari Stasiun Palur, Jebres dan Solo Balapan
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Mengamuk Sebelum Disembelih, Seekor Sapi Kurban Dievakuasi dari Sungai
- Ungkap Penyebab Pergerakan Jemaah Haji dari Muzdalifah ke Mina, Kemenag: Akibat Lalu Lintas yang Padat Proses Evakuasi Terlambat
- Negosiasi Trump Masih Mandek Jelang Berakhirnya Batas Penangguhan Tarif Dagang
- Golkar Dukung Penghentian Sementara Aktivitas Penambangan Nikel di Raja Ampat Papua
- Berbeda dengan Bahlil, Warga Pulau Gag Berharap Penambangan Nikel di Raja Ampat Tetap Dilanjutkan
- Jemaah Haji Lansia Diimbau Tak Paksakan Lempar Jumrah Sendiri
- PPIH Pastikan Kesiapan Layanan Jemaah Haji Indonesia hingga Mafar Tsani
Advertisement
Advertisement