Advertisement

Promo November

Ada Pandemi Corona dan sedang Berpuasa, Wapres Ma'ruf Amin Ajak Umat Muslim Tetap Bekerja

Newswire
Sabtu, 16 Mei 2020 - 05:07 WIB
Nina Atmasari
Ada Pandemi Corona dan sedang Berpuasa, Wapres Ma'ruf Amin Ajak Umat Muslim Tetap Bekerja Wakil Presiden, Ma'ruf Amin. - Dokumentasi KIP/Setwapres

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Ramadan 2020 tiba di tengah pandemi Corona. Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan menjalani ibadah di bulan Ramadan ketika ada pandemi virus Corona Covid-19 menjadi pengalaman baru bagi umat Islam di Indonesia. Namun seharusnya hal ini tidak menjadi halangan bagi umat muslim menjalankan ibadah puasa.

Ma'ruf mengatakan ibadah tahun ini beda dengan tahun sebelumnya, di antaranya seperti ibadah tarawih yang biasanya dilakukan di masjid secara berjemaah, kini harus dilakukan masing-masing di rumah.

Advertisement

"Dalam waktu yang sulit seperti ini Allah menghendaki kita tetap dalam kemudahan, tidak menghendaki kesulitan,” jelas Ma'ruf saat mengisi acara Doa untuk Bangsa secara virtual, Jumat (15/5/2020).

Ma'ruf mengajak umat muslim utuk tetap beraktivitas seperti biasa meski menjalani ibadah puasa. Ia kemudia mencontohkan tetap bekerja di tengah pandemi Covid-19.

Meskipun tidak berangkat ke kantor, ia tetap bisa menjalankan kewajibannya melalui virtual.

"Di samping itu tentu saya tetap melakukan tadarus Alquran, kemudian juga salat tarawih dan tetap berolahraga,” ujarnya.

Selain itu, Ma'ruf mengimbau kepada seluruh umat Islam di tanah air untuk tetap menjaga diri selama menjalankan puasa dan tetap melaksanakan anjuran pemerintah dalam memutus penyebaran Covid-19.

"Kita harus menjalankan puasa seperti ajaran agama [dan] menjaga hati. Sehingga bukan hanya sah, tapi juga berpahala. Suasana ini harus banyak dimanfaatkan dengan baik. Kedua menjalankan anjuran pemerintah untuk tidak banyak keluar rumah, physical distancing, dan jangan mudik,” tuturnya.

“Kali ini, karena adanya bahaya paparan Corona, maka itu kita harus menjaga diri kita, keluarga kita, serta masyarakat. Oleh karena itu harus dipatuhi perintah agama dan perintah negara. Negara ini melakukan sesuatu untuk kemaslahatan, untuk kebaikan masyarakat".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tahun Ini Hanya Digelar Sekali, STTKD Mewisuda 691 Lulusan

Bantul
| Sabtu, 23 November 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement