Advertisement
Kekerasan Seksual terhadap Perempuan, Pelaku Paling Banyak dari PNS dan Polisi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sepanjang 2011-2019, Komisi Nasional (Komnas) Perempuan mencatat puluhan ribu kasus kekerasan seksual. Hingga awal 2020, lembaga ini juga menerima laporan yang sama di mana pelaku paling banyak ialah Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS.
Berdasarkan data yang dimiliki Komnas Perempuan, ada 46.698 kasus kekerasan seksual terjadi pada 2011-2019. Kemudian pada 2018 hingga Januari 2020, setidaknya ada 115 kasus yang diadukan langsung dengan pelaku yang adalah pejabat publik.
Advertisement
"Terbanyak adalah ASN sebanyak 26 kasus, polisi 20 kasus, guru 16 kasus dan aparat militer 12 kasus," kata Andy dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/5/2020), dikutip dari Suara.com--jaringan Harianjogja.com, Kamis (14/5/2020).
Komnas Perempuan dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyayangkan akan penanganan kasus kekerasan seksual yang melibatkan pejabat publik sebagai pelaku justru berjalan lamban.
Kemudian, LPSK yang turut menaruh perhatian terhadap kasus kekerasan seksual melihat adanya hambatan lain yang dirasakan oleh korban. Salah satu hambatannya yakni kurangnya barang bukti yang dijadikan pembenar di tingkat kepolisian dan atau kejaksaan untuk menghentikan penangan kasus.
"Proses hukum juga terhambat oleh kebiasaan menyalahkan perempuan korban dan pengaburan tindak kekerasan itu sebagai hubungan 'suka sama suka'," kata Wakil Ketua LPSK Livia Iskandar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Es Krim Magnum Ditarik karena Mengandung Plastik dan Logam, Ini Kata BPOM
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Menteri AHY Diminta Presiden Rampungkan Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
Advertisement
Advertisement