Advertisement
Kematian akibat Corona di Italia Lampaui 10.000 Jiwa

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Kematian akibat virus corona atau Covid-19 di Italia per Minggu (29/03/2020) WIB telah mencapai 10.023 jiwa dengan jumlah kasus baru yang melaju cepat.
"Tren virus Italia menunjukkan kurva dalam fase linear dan tidak lagi eksponensial, dengan peningkatan harian dalam total kasus sekitar 7 persen," kata Lorenzo Pregliasco, salah satu pendiri peneliti YouTrend, dilansir Bloomberg, Minggu (29/3/2020).
Advertisement
Saat ini, Italia mencatatkan 889 kematian baru dalam 24 jam terakhir. Sedangkan kasus baru naik sebanyak 5.974, sehingga jumlah total pasien di negara itu menjadi 92.472.
Untuk saat ini, pemerintah akan memperpanjang langkah-langkah karantina ketat hingga pertengahan April 2020 dan akan meluncurkan stimulus dua kali lipat untuk menopang ekonomi negara.
Perdana Menteri Giuseppe Conte akan memperpanjang penutupan total selama dua pekan dan menambah batas waktu dalam kebijakan sampai 3 April saat ini. Beberapa pengecualian sedang dibahas untuk perusahaan dan kondisi normal akan kembali secara bertahap.
Menteri Pendidikan Lucia Azzolina mengatakan sekolah tidak akan dibuka kembali awal bulan depan seperti yang direncanakan sebelumnya. Lombardy, wilayah di sekitar Milan yang merupakan pusat wabah Italia, melaporkan 542 kematian pada hari Sabtu dan 2.117 kasus baru.
Sementara itu, pemerintah sedang mempersiapkan stimulus putaran kedua setelah paket 25 miliar euro (US$28 miliar) disetujui bulan ini. Conte mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa stimulus putaran kedua tersebut akan menjadikan total paket menjadi di atas 50 miliar euro.
Adapun Wakil Menteri Keuangan Laura Castelli mengatakan bahwa keseluruhan komitmen keuangan Italia dapat meningkat hingga 100 miliar euro, masih jauh dari 300 miliar euro dan 750 miliar euro yang masing-masing dimobilisasi oleh Prancis dan Jerman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Kasus Mas-mas Pelayaran: Polisi Tegaskan Driver Ojol Pengantar Makanan Hanya Telat 5 Menit
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tujuh Hari Belum Ditemukan, Operasi Pencarian Nelayan Tenggelam di Pantai pangandaran Dihentikan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Banjir Terjang Mataram, Ratusan Rumah Terendam
- Banjir di Kawasan Puncak Bogor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 2 Masih Hilang
- Menlu Inggris David Lammy Janjikan Dukungan untuk Suriah
- JKT48 All In Tour 2025 Bersama Axioo Dimulai dari Semarang Berakhir di Jakarta
- Gunung Raung Erupsi 2 Kali Pagi ini, Tinggi Letusan Capai 1 Km
Advertisement
Advertisement