Advertisement
Presiden Jokowi Jalani Tes Corona

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pada hari ini, Minggu )15/3/2020), Presiden Jokowi dan para menteri kabinet Indonesia Maju menjalani pemeriksaan penyakit saluran pernapasan karena virus Corona jenis baru Covid-19.
"Semua [menteri diperiksa], [saya] sore ini," kata Presiden Joko Widodo di Istana kepresidenan Bogor, Minggu.
Advertisement
Hingga saat ini, sudah ada 96 orang dinyatakan positif COVID-19 di Indonesia dengan korban meninggal lima orang dan jumlah yang sudah sembuh delapan orang.
Mereka tersebar di Jakarta, Tangerang, Bandung, Solo, Jogja, Bali, Manado, Pontianak.
"Pagi ini telah dilakukan pengetesan untuk para menteri, hasilnya ditanyakan ke menteri kesehatan," kata Jokowi.
Untuk diiketahui, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menjalani tes tersebut pukul 14.30 WIB di RSPAD Gatot Subroto Jakarta.
Di kabinet Indonesia Maju diketahui Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif COVID-19 dan menjadi kasus ke-76.
"Pagi ini telah dilakukan pengetesan untuk para menteri, hasilnya ditanyakan ke menteri kesehatan," ungkap Jokowi.
Budi Karya diketahui juga memiliki penyakit lain yaitu asma. Ia saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto dan kondisinya berangsur-angsur pulih.
Menurut Presiden, Budi Karya saat ini ditempatkan di ruang isolasi. "Pak menteri masih di rumah sakit, di ruang isolasi," ungkap presiden.
Update Covid-19 di dunia hingga Minggu (15/3/2020) adalah sebanyak 156.730 kasus di 152 negara dengan jumlah kematian 5.839 dan pasien yang sudah dinyatakan sembuh menjadi 75.932 orang.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan pandemi virus corona. Italia menjadi negara di luar China dengan jumlah korban terbanyak, yakni 21.157 kasus. Sementara korban meninggal di Italia pun tercatat 1.441 kematian.
Setelah Italia, negara dengan jumlah kasus Corona terbanyak berikutnya adalah Iran. Hingga hari ini, tercatat ada 12.729 pasien dengan total korban meninggal 611.
Korea Selatan menjadi negara ketiga untuk kasus infeksi corona terbanyak. Total ada 8.162 kasus dengan 75 orang meninggal dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kepala Desa di Garut Gondol Dana Desa Rp700 Juta, Langsung Ditahan Kejaksaan
- Dugaan Korupsi Pengadaan Chromebook, Perwakilan google Penuhi Panggilan Penyidik Kejagung
- Polisi tangkap Seorang Artis Sinetron Terkait Kasus Pemerasan
- Gunung Semeru Kembali Meletus, Tinggi Letusan 1 Kilometer
- Pembubaran Kegiatan Ibadah dan Perusakan Rumah Retret di Sukabumi, Kemenag Siapkan Regulasi Rumah Doa
Advertisement
Pedagang Eks TKP ABA Keluhkan Pengunjung Sepi, Wali Kota Jogja Bakal Gelar Sejumlah Event
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Buntut Putusan MK Soal Pemilu dan Pilkada, DPR Bantah Ada Perdebatan
- Serapan Anggaran Makan Bergizi Gratis Hanya 7 Persen, Ini Alasan Badan Gizi Nasional
- Pemerintah Akan Gunakan Teknologi AI untuk Pemetaan Potensi Siswa Sekolah Rakyat
- Lawatan Presiden Prabowo ke Arab Saudi untuk Bahas Kampung Haji hingga Konflik Timur Tengah
- Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
- Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Kepulauan Tokara Jepang
- Bahas Isu Jual-Beli Pulau Bersama Komisi II DPR RI, Menteri ATR/Kepala BPN Tegaskan Tanah di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki Asing
Advertisement
Advertisement