Advertisement
Karyawan Huawei Indonesia Diduga Terjangkit Virus Corona, Ini Penjelasan Manajemen
Karyawan BRI membagi-bagi masker kepada wartawan yang hadir pada acara public expose laporan keuangan BRI 2019. Salah satu warga China yang bekerja di Huawei Indonesia, di Gedung BRI, diduga terkena virus Corona. - JIBI/Bisnis Indonesia/Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--PT Huawei Tech Investment yang berkantor di Gedung BRI 2, Jakarta, memberikan penjelasan tentang salah satu karyawannya yang diduga terkena virus corona.
Lewat keterangan tertulis, manajemen PT Huawei Tech Investment menyebut ada karyawan dari China yang melakukan kunjungan ke kantor Huawei. Karyawan tersebut dalam kondisi demam dan perseroan tengah melakukan pemeriksaan.
Berikut kronologi yang disampaikan manajemen Huawei :
1. Seorang karyawan dari China yang mengunjungi kantor Huawei di Jakarta mengalami demam. Kami dengan tanggap telah mengantarkan karyawan tersebut segera melakukan pemeriksaan di rumah sakit.
2. Saat ini, kami belum dapat menyatakan apakah karyawan tersebut terjangkit Virus Corona atau tidak hingga kami menerima konfirmasi dari pihak rumah sakit selaku otoritas dalam bidang kesehatan. Begitu kami menerima konfirmasi, kami akan menginformasikan kembali.
3. Mengenai pembagian masker di kantor kami, langkah tersebut merupakan bagian dari prosedur serta bentuk kepedulian kami terhadap kesehatan di lingkungan kerja kami.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. selaku pemilik Gedung BRI mengonfirmasi mengenai peristiwa tersebut. BRI saat ini tengah berkoordinasi dengan Huawei dan pihak terkait untuk melakukan investigasi terkait kebenaran informasi tersebut.
"Pekerja Huawei yang demam telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis serta diagnosa kebenaran terkena Virus Corona," kata Hari Purnomo, Corporate Secretary BRI melalui siaran pers.
Dia menyampaikan BRI senantiasa mengedepankan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Perkantoran bagi para pekerja sebagaimana yang tercantum pada peraturan Menteri Kesehatan RI. No. 48 Tahun 2016
"Saat ini BRI telah melakukan pengendalian risiko keselamatan bagi para pekerja BRI dengan memberikan masker bagi seluruh pekerja Kantor Pusat Bank BRI," tuturnya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Cegah Banjir, BPBD Gunungkidul Pasang EWS di Kali Oya
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Lonjakan Arus Nataru Berpotensi Padati Tol Jogja-Solo
- BPBD Agam Catat Puluhan Korban Bencana Masih Belum Ditemukan
- Indonesia Pastikan Runner-Up SEA Games 2025, Catat Sejarah Baru
- Arus Nataru Padat, Kendaraan Diprediksi Keluar Pintu Tol Prambanan
- Pasar Wiguna Kaping C Tutup 2025 dengan Wana Kelana Anak
- Ratusan Personel Amankan Laga Arema FC Vs Madura United
- Forum Anak Wirama Kampanyekan Pagar Diri Cegah Pergaulan Berisiko
Advertisement
Advertisement



