Advertisement
Ini Jejak Terakhir Penerbangan Ukraine International Airlines yang Jatuh di Iran

Advertisement
Harianjogja.com, IRAN - Pesawat Boeing 737 milik Ukraine International Airlines yang membawa 180 orang penumpang dan kru jatuh di Iran. Pesawat itu berhenti mengirimkan data usai lepas landas.
Seperti dilansir AP, Rabu (8/1/2020), data penerbangan dari bandara menunjukkan pesawat yang diterbangkan maskapai Ukrainne International Airlines itu lepas landas pada pagi hari. Berdasarkan FlightRadar24, pesawat berhenti mengirimkan data hanya sesaat setelah lepas landas.
Advertisement
"Setelah lepas landas dari Bandara Internasional Imam Khomeini, pesawat itu jatuh di antara Parand dan Shahriar," kata juru bicara asosiasi penerbangan Iran, Reza Jafarzadeh.
"Tim investigasi dari departemen penerbangan nasional sudah dikirimkan ke lokasi," sambungnya.
Belum ada keterangan dari maskapai terkait insiden ini. Televisi nasional Iran menyatakan bahwa kecelakaan itu akibat masalah teknis.
Situs FlightRadar24 memperlihatkan bahwa pesawat itu lepas landas dari Teheran untuk menuju Kiev, Ukraina. Pesawat Boeing 737 itu seharusnya terbang dari Teheran pukul 05.15 pagi waktu setempat namun delay hingga pukul 06.12.
Berdasarkan data dari FlightRadar24, pesawat itu rutin menjalankan rute Teheran-Kiev. Sebelum hari ini, pesawat itu terbang pada tanggal 1-4 Januari dan 6 Januari 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : detik.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Wali Kota Jogja Klaim Target Pengurangan Volume Sampah 20 Persen Tercapai
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Putus Jaringan Komunikasi, Militer Israel Semakin Brutal Serang Gaza
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
- Sekjen GCC Kutuk Serangan Israel ke Gaza
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
- Fahri Hamzah Siap Patuhi Putusan MK Wamen Dilarang Rangkap Jabatan
- Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
Advertisement
Advertisement