Advertisement
Terus Lakukan Inovasi, PLN Menggelar International Conference & LIKE 2019
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebagai rangkaian kegiatan peringatan Hari Listrik Nasional ke 74 tahun 2019, PLN menggelar acara PLN International Conference & Learning, Innovation, Knowledge, and Exhibition (LIKE) 2019. Acara ini akan berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 21 - 24 Oktober di Hyatt Regency, Jogja.
PLN International Conference digelar dengan tema Technology and Policy in Energy and Electric Power merupakan International Conference yang pertama kali diadakan oleh PLN.
Advertisement
Pada konferensi ini terdapat 116 peneliti bidang kebijakan dan teknologi energi dari 8 (Australia, Malaysia, Taiwan, Jerman, China, Thailand, Amerika dan Vietnam) negara yang hadir untuk menjadi pemakalah dalam konferensi ini. Tiga paper terbaik akan mendapat penghargaan dengan total hadiah USD 4000. Konferensi ini juga berkolaborasi dengan Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) dan Scientific Committee yang berasal dari UI, ITB, UGM, UNDIP, dan ITS.
Pada LIKE dihadirkan juga kompetisi karya inovasi dari seluruh unit PLN dan anak perusahaan dari 328 inovasi yang diajukan oleh unit-unit PLN di tahun 2019, telah dipilih 26 inovasi yang akan dilombakan di LIKE pada 5 cabang inovasi yaitu pembangkitan, transmisi, distribusi, technical supporting, dan non-technical supporting. Ke-26 inovasi tersebut memiliki potensi value creation sebesar Rp. 531,1 miliar. Sampai saat ini PLN terus berinovasi dan telah menghasilkan 4.030 makalah inovasi dimana 7 diantaranya sudah memiliki paten, 78 karya inovasi sedang dalam proses paten, dan 77 berupa prototype yang siap diproduksi massal. Sejumlah karya inovasi juga memperoleh penghargaan eksternal mulai dari Satya Lencana Presiden RI, Menteri ESDM, Museum MURI, HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) dan ASIAN Power Awards.
Untuk kriteria dan standar penelitian mengikuti standar penilaian yang dilakukan Scopus. Sedangkan kegiatan seleksi inovasi disesuaikan dengan ketentuan seleksi yang telah ditetapkan PLN.
"Dalam pelaksanaannya wadah konferensi ini akan saling melengkapi dan berjalan bersama-sama dengan beberapa konferensi yang sudah ada sehingga dapat membentuk suatu komunitas masyarakat ketenagalistrikan yang selalu menonjolkan karakter scientific dan akademik dalam menjawab berbagai permasalahan kelistrikan di Indonesia," kata Muhamad Ali, Direktur Human Capital Management PLN
Dalam menghadapi era VUCA saat ini, PLN sedang menghadapi setidaknya lima tantangan proses bisnis, baik internal maupun eksternal. Tantangan tersebut mulai dari mencakup munculnya energi baru dan terbarukan (EBT) dalam skala besar yang mengubah pola pengoperasian dan kestabilan sistem ketenagalistrikan, amanat public service obligation dan tuntutan negara untuk menekan biaya subsidi dan melakukan efisiensi, penyelesaian program pembangunan infrastruktur 35.000 MW yang sering terkendala permasalahan non-teknis, terbitnya regulasi terkait mobil listrik yang menuntut PLN segera menyiapkan infrastruktur pendukungnya, serta kebijakan pemerintah untuk tidak menaikkan TDL pada semua golongan hingga 2019. Menjawab tuntutan ini PLN segera beradaptasi, salah satunya adalah dengan menyediakan SPKLU yang bekerjasama dengan 20 perusahaan, perbankan, juga pusat perbelanjaan.
Melalui PLN Pusat Penelitian dan Pengembangan Ketenagalistrikan, diharapkan muncul masukan-masukan terbaik kepada BOD yang dapat dipertanggung-jawabkan secara scientific serta membuka jendela informasi tentang Gain, Risk dan Mitigasinya di masa depan. Dengan demikian, PLN mampu mengelola bisnis kelistrikannya dan menatap arah ke depan dengan penuh keyakinan dan optimisme yang tinggi di tengah berbagai tantangan VUCA yang ada, sehingga pada akhirnya akan memberikan kontribusi positif dalam mendorong kemajuan ekonomi nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pilgub Jakarta 2024, Demokrat Bakal Calonkan Dede Yusuf
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Visa Umrah Kini Tidak Boleh Buat Piknik, Ini Aturan Barunya
- ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
Advertisement
Advertisement