Advertisement
Tol Solo-Jogja-Kulonprogo Tersambung dengan Tol Cigatas
Tarig Tol Trans Jawa - JIBI/Bisnis Indonesia
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA —Jalan tol Solo-Jogja-Kulonprogo akan tersambung dengan jalan tol yang menghubungkan Cilacap hingga Ciawi—Garut—Tasikmalaya—(Cigatas) sehingga Jawa akan memilik jaringan jalan tol yang lengkap dan terkoneksi.
Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan jalur-jalur sirip juga dibutuhkan agar konektivitas antardaerah semakin luas.
Advertisement
"Kami pasti juga akan butuh yang sirip-siripnya, misalnya, dari Cirebon ke Purwokerto. Tahun ini juga akan kami lelang dari Cigatas [Ciawi—Garut—Tasikmalaya] langsung ke Kulonprogo dan Solo ke Jogja dan Bawen ke Jogja," ujarnya, Senin (23/9/2019).
Sementara, di sisi utara, ruas tol Semarang—Demak akan melengkapi jalan tol Trans-Jawa dan akan dilanjutkan dengan rute Kudus—Pati—Rembang—Tuban.
Basuki menambahkan bahwa pengusahaan ruas Semarang—Demak akan rampung pada 2022 dan pengerjaan ruas tol lanjutannya akan dimulai tahun depan.
"Jadi, semua sudah lengkap. Mudah-mudahan pergerakan ekonomi lebih baik lagi di Pulau Jawa," kata Basuki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
- Penumpang Dilarang Cas Powerbank di Stop Kontak Kereta Api
- Bus Wisata Rombongan FKK Semarang Terguling, Empat Orang Tewas
- Presiden Kolombia Terkena Sanksi AS Gara-gara Gagal Perangi Narkoba
- Lisa Mariana Dicecar 44 Pertanyaan di Bareskrim
Advertisement
Ganti Dwaja Dimeriahkan Jathilan Hingga Wayang Semalam Suntuk
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KOI Akan Bertemu IOC Terkait Dampak Penolakan Atlet Israel
- Memasuki Musim Hujan, Revitalisasi SAH di Kota Jogja Dikebut
- AS: UNRWA Tak Akan Dilibatkan Pengiriman Bantuan ke Gaza
- Kehadiran Bank di Kampus Mendorong Mahasiswa Bijak Kelola Keuangan
- Gelar Rakernas, Keind Berkomitmen Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Konstruksi Diprediksi Masih Jadi Penopang Ekonomi DIY Triwulan III
- Usut Korupsi Pengadaan EDC, KPK Kumpulkan Data dari 15 Ribu SPBU
Advertisement
Advertisement



