Advertisement
5 Warga Solo Tewas Usai Minum Miras Oplosan Jenis Anggi

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO- Minuman keras oplosan menelan lima korban jiwa di Solo, Jawa Tengah.
Lima orang tewas seusai minum minuman keras (miras) oplosan jenis anggi. Kelima orang yang tewas tersebut, Budiyono (48), Agimailanto, Joko, Iput dan Klowor.
Advertisement
Saat ini polisi masih memburu penjual miras oplosan yang diduga dicampur dengan etanol tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh dari keluarga korban Budiyono alias Ateng, Sri Lestari (36), sebelum tewas Ateng meminum miras oplosan bersama empat rekannya. Awalnya, Ateng sudah meminum miras tersebut pada Minggu (8/9/2019).
"Lalu pada Senin (9/9/2019), Lik Ateng saat memancing bersama empat temannya kembali minum. Setelah pulang dia merasakan pusing," kata Sri di rumahnya yang berada di Kawasan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.
Setelah mengeluh pusing, Sri melanjutkan, Ateng juga tidak bisa melihat. Kemudian sang kakak sempat mengerok tubuh korban karena dikira hanya masuk angin biasa.
"Tetapi setelah dikerok, Lik Ateng malah tidak lagi terdengar suaranya. Saat saya lihat ke atas (kamarnya) Lik Ateng sudah meninggal dunia. Meninggalnya Selasa (10/9/2019) sekitar pukul 05.30 WIB," ungkapnya.
Selain Ateng, korban lain yang minum miras juga meninggal. Di antaranya Joko meninggal pada hari yang sama, dua korban lain yakni, Joko dan Iput meninggal pada Selasa (10/9/2019) malam.
Sedangkan korban terakhir, Klowor meninggal pada Rabu (11/9/2019) sore saat dirawat di RSUD dr Moewardi, Solo.
Tetangga Ateng, Agung Santoso (35) mengatakan, sebelumnya ada seorang penjual yang memberikan sampel miras oplosan kepada para korban.
"Satu botol itu dijadikan sampel saja, kemudian korban membeli lagi dan diminum saat mancing di pinggir Bengawan Solo. Kalau penjualnya sudah kabur," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Wakil Bupati Bantul Apresiasi Turnamen Liga Nyeker Mandingan, Isi Liburan Sekolah
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement