Advertisement
Bandara Ahmad Yani Mampu Hemat Waktu 10 Menit untuk Pengisian Avtur
Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG — PT Pertamina (Persero) meresmikan empat tangki modular dengan kapasitas 92 kiloliter (kl) di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Ahmad Yani, Kota Semarang, Senin (9/9/2019). Fasilitas itu bisa memangkas 10 menit pengisian avtur ke pesawat.
Sebelumnya, pengisian avtur di bandara tersebut menggunakan floating storage dengan kapasitas maksimal 48 kl, yang bersifat mobile dari DPPU lama ke DPPU baru untuk mempercepat pelayanan pengisian avtur.
Advertisement
Iin Febrian, General Manager Marketing Operation Region IV PT Pertamina (Persero) mengatakan tujuan pembangunan empat tangki modular dengan total kapasitas 92 kl ini adalah untuk kepuasan pelanggan, mulai dari kecepatan layanan dan fleksibilitas waktu operasi. “Pembangunan Tangki Modular ini adalah upaya Pertamina untuk menyesuaikan kebutuhan pengisian avtur di pesawat sejak Bandara Ahmad Yani Baru beroperasi pada awal Juni 2018 lalu,” paparnya dalam siaran pers, Senin (9/9/2019).
Menurutnya, penghematan waktu yang diperlukan untuk melayani pengisian avtur di pesawat menjadi lebih singkat, kurang lebih 10 menit. Awalnya pengisian bahan bakar itu membutuhkan waktu rata-rata 20 menit untuk setiap pesawat. Karena fasilitas permanen pengisian pesawat masih berada di bandara yang lama, selama sembilan bulan sejak 6 Juni 2018 hingga 1 Maret 2019 Pertamina DPPU Ahmad Yani menggunakan trolley dan 2 floating storage untuk melayani pengisian pesawat di Bandara Ahmad Yani Baru.
Selanjutnya, setelah dilakukan serangkaian uji kelayakan, pada akhir Agustus 2019, DPPU Ahmad Yani dapat menggunakan fasilitas baru. Di wilayah Marketing Operation Regional IV, DPPU Ahmad Yani Baru merupakan DPPU kedua terbesar yang melayani pengisian avtur setelah DPPU Adi Sucipto.
Saat ini, DPPU Ahmad Yani Baru melayani 16 jam operasional pengisian pesawat dengan frekuensi pengisian harian 60 refuelling/day kepada 13 maskapai domestik, dua maskapai internasional dan Puspernerbad TNI AD.
Fasilitas yang diresmikan pada hari ini terdiri atas empat tangki modular dengan kapasitas masing-masing 23 kl, satu unit drain tank kapasitas 2,5 kl, dua panel modul pompa kapasitas 300 Gpm, dua panel vessel filter water separator, dilengkapi dengan water detector system, dan genset dengan kapasitas 50 KpA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
- Tak Harus Juara Piala Asia U-23, Ini 3 Cara Menuju Olimpiade Paris 2024
- Departemen Pertanian AS Perbarui Makanan Sekolah guna Batasi Asupan Gula Anak
- Supermarket Bahan Bangunan bakal Berdiri di Madiun, Nilai Investasi Rp30 M
- Manfaatkan Layanan Cicilan Dana Bulanan, Begini Cara Sulap Utang agar Untung
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement