Advertisement
Senator Malaysia Dituntut Mundur karena Dituduh Lindungi Pelaku Pelecehan Seksual

Advertisement
Harianjogja.com, KUALA LUMPUR — Lebih dari 10.000 orang menandatangani petisi di laman Change.org untuk menuntut salah satu senator Malaysia dari Partai Keadilan Rakyat (PKR), Mohd Imran Abd Hamid, untuk mengundurkan diri atau dipecat. Imran dianggap punya rencana melindungi para pelaku pelecehan seksual.
Dilaporkan World of Buzz, Minggu (4/8/2019), Imran menyatakan akan melindungi para pria dari penyebab pelecehan seksual, seperti wanita dengan pakaian seksi. "Saya mengusulkan UU Pelecehan Seksual untuk melindungi pria dari tindakan, kata-kata, dan pakaian wanita yang dapat menyebabkan pria tergoda sampai-sampai mereka dapat melakukan tindakan seperti inses, pemerkosaan, penganiayaan, dan [menonton] pornografi," ucapnya.
Advertisement
Namun pernyataan itu mendapatkan respons negatif dari sebagian masyarakat di Negeri Jiran. Di laman Change.org, petisi dilontarkan agar sang senator mengundurkan diri.
Jika Imran tak mau mengundurkan diri, PKR dituntut memecatnya. Jika PKR tak mau memecat Imran, pembuat petisi mengancam akan membuat petisi lagi yang ditujujkan untuk raja Malaysia agar Imran dikeluarkan dari Dewan Negara.
Mohd Imran Abd Hamid memang dikenal sebagai politikus kontroversial. Pada 2015, ia pernah mengatakan bahwa pakaian minim para atlet yang sedang bertanding bisa memicu pergaulan bebas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement

Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah Antisipasi Kenaikan Harga Pokok
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- Guru Besar UMY: Dukungan Prabowo ke Qatar Bagian Diplomasi RI
- 8.018 SPPG Sudah Beroperasi, Serapan Anggaran Rp15,7 Miliar
- BNPB: Sistem Hujan Disempurnakan Jadi Peringatan Dini Banjir
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
- KPK Ungkap Kuota Khusus Haji Dijual Sesama Biro
Advertisement
Advertisement