Advertisement
Sebelum Dilantik Sebagai Wapres, Ma'ruf Amin Bahas Ini dengan JK

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-- Sebelum pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin dilantik sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019 - 2024 pada Oktober mendatang, Maruf Amin akan melakukan pertemuan khusus dengan Wapres Jusuf Kalla.
Maruf menerangkan, dalam pertemuan itu ia akan membahas sejumlah hal mengenai jabatan Wakil Presiden. Mengingat, JK selain mendampingi Jokowi periode 2014-2019 juga pernah menjabat sebagai Wapres di periode pertama SBY.
Advertisement
"Ya mungkin saya nanti bertemu Pak JK untuk memperoleh berbagai informasi," kata Maruf di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2019).
Ketua MUI itu menyebut tak ada persiapan khusus menjelang menduduki jabatan sebagai Wakil Presiden. Pasalnya, waktu pelantikan masih terbilang lama, yakni pada bulan Oktober 2019.
"Ya nanti kita persiapan persiapan apa yang harus dilakukan, kan masih lama," sambungnya.
Saat disinggung ihwal tim transisi dalam pemerintahan kekinian dan pemerintahan mendatang, Maruf mengaku tak menyiapkan tim tersebut.
"Saya kira enggak ada tim transisi. Kalau presiden ada transisi," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Wakil Bupati Bantul Apresiasi Turnamen Liga Nyeker Mandingan, Isi Liburan Sekolah
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement