Advertisement
Foto Tangga Laki-Laki dan Perempuan Dipisah di SMP Negeri Jakarta Viral di Medsos, Dihujat Warganet

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Foto penampakan tangga untuk perempuan dan laki-laki dipisah ramai di media sosial. Tangga tersebut diduga berada di SMPN 44 Jakarta.
Foto tersebut kali pertama diunggah oleh akun Twitter @bukandigembok. Sejak diunggah, foto tersebut mendadak viral dan menjadi sorotan warganet.
Advertisement
"Ada yang keren di Jakarta. SMPN 44 Jakarta SMP syariah, tangga laki-laki sama tangga perempuan. Hidup Indonistan," klaim akun itu seperti dikutip, Rabu (26/6/2019).
Ada dua foto yang diunggah oleh akun tersebut. Dalam foto tersebut tampak pengumuman bertuliskan "Tangga Perempuan" di bagian depan pintu menuju tangga.
Pada tangga terpisah, tampak pula tulisan "Tangga Laki-laki" di bagian pintu menuju tangga. Di bagian bawah tulisan tersebut tertulis "SMP Negeri 44 Jakarta".
DI NTB... Gunung Rinjani jadi Gunung Syariah.
— el diablo - - (@BUKANdigembok) June 26, 2019
Pendaki Laki2 & Perempuan dipisah.
ADA YANG KEREN DI JAKARTA.
SMPN 44 JAKARTA SMPN SYARIAH
TANGGA LAKI2 DIPISAH SAMA TANGGA PEREMPUAN.
HIDUP INDONISTAN pic.twitter.com/yy7kvnpbKC
Beredarnya foto tangga sekolah negeri yang memisahkan antara laki-laki dan perempuan itu sontak menjadi bahan perbincangan warganet.
Banyak warganet yang memprotes kebijakan tersebut lantaran dianggap terlalu berlebihan.
Hingga berita ini disusun, Suara.com-jaringan Harianjogja.com masih mencoba untuk mengkonfirmasi lebih lanjut dengan pihak SMPN 44 Jakarta mengenai beredarnya foto yang menjadi viral tersebut.
"Hehehe tangga aja dipisah khusus laki-laki dan perempuan. Kenapa gak fokus pendidikan yang bermutu, beradab gitu aja dah gak usah aneh-aneh. Tangga dipisah kalau hasilnya dungu-dungu kan bukan masalah tangga," kata @gusajadiaji.
"Segitunya, emang Indonesia sudah darurat moral ya?" ujar @ivanilihza.
"Laporan lagi ini @dikdasmendikbud @kemdikbud_RI ini sekolah negeri apa beneran begini?" ungkap @idtjakrabirawa.
"Woy @kemdikbud_RI itu kenapa bisa terjadi pemisahan tangga di sekolah, tolong dog kepsek dengan dias pendidikannya sekolah tersebut dicopot," tutur @asephid27068176.
"Kalau SMP Negeri seharusnya mengacu pada peraturan pemerintah pusat dan atau daerah. Apakah ada aturan pemerintah seperti ini ya? Kalau tidak, ngawur ini," ujar @suryaamriza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement