Advertisement
Titiek Soeharto Sindir Polisi yang Hadapi Emak-Emak Demo : Kayak Mau Perang
Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto bertemu dengan mantan istrinya, Titiek Soeharto di Mal Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (17/10/2018). - Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Titiek Soeharto menanggapi penetapan hasil suara pemilihan presiden 2019 yang telah diumumkan oleh KPU RI pada Selasa dini hari.
“Kenapa mengumumkan di pagi buta kalau tidak ada maksud yang tidak jelas,” kata Titiek saat ditemui di depan Gedung Bawaslu RI, Selasa (21/5/2019) petang.
Advertisement
Ia mengatakan bahwa seharusnya pihak KPU mengumumkan hasil penetapan secara resmi tersebut pada siang hari karena dinilai lebih logis.
“Seharusnya diumumkan di siang hari karena banyak masyarakat yang sadar atau tidak tidur kan jadi mereka tahu,” katanya.
BACA JUGA
Menurut Titiek, adanya aksi damai di depan Gedung Bawaslu RI yang diikuti oleh ratusan orang merupakan suatu bentuk penyampaian pendapat terhadap hasil pemilu.
“Ini wujud kita tidak terima. Karena itu, kita adakan aksi damai ini,” katanya.
Di sisi lain, Titiek juga menyayangkan sikap aparat keamanan yang dianggap terlalu berlebihan dalam melakukan penjagaan aksi massa.
“Massa disambut oleh Kepolisian seperti ini. Seharusnya mereka (polisi) malu karena yang mereka hadapi emak-emak, kayak mau perang,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Viral, Pasien Asam Lambung Diduga Ditolak IGD Puskesmas Dlingo
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- 106 Warga Bantul Tercatat Meninggal di BPJS Padahal Masih Hidup
- ASEAN Perkuat Aturan Dagang lewat ATIGA Upgrade
- Kasus Penghasutan Demo, Gugatan Praperadilan Khariq Ditolak
- I-League Edukasi Mahasiswa Jogja Soal Karier Sepak Bola
- Malaysia-AS Sepakati Pemangkasan Tarif, ASEAN Bisa Meniru
- Fakta Unik Rambut: Arsip Kesehatan, Antena, hingga Penyembuh Luka
- Teknik Olah Sampah Mas Jos Prawirodirjan, Organik Jadi Pakan Ternak
Advertisement
Advertisement




