Advertisement

Kisah Pilu Bocah 11 Tahun yang Diperkosa Kakeknya Berkali-Kali

Ginanjar Saputra
Senin, 25 Maret 2019 - 08:57 WIB
Nina Atmasari
Kisah Pilu Bocah 11 Tahun yang Diperkosa Kakeknya Berkali-Kali Ilustrasi pemerkosaan anak (Asiaone.com)

Advertisement

Harianjogja.com, KINABALU — Nasib malang menimpa seorqng bocah perempuan 11 tahun di Kinabalu, Sabah, Malaysia. Ia telah diperkosa kakeknya yang berusia 50 tahun berulang kali selama lebih dari setahun terakhir. Anehnya, bocah tersebut tak sadar kelakuan kakeknya itu adalah perbuatan tak senonoh yang tak sepantasnya dilakukan.

Dilaporkan World of Buzz, Sabtu (24/3/2019), aksi bejat kakek-kakek yang tak disebutkan namanya itu baru terbongkar kala si bocah menceritakannya kepada guru di sekolah. Saat bercerita, si bocah dengan polos tak mengetahui perbuatan kakeknya itu bisa dibawa ke ranah hukum.

Advertisement

Si guru yang meengetahui kisah tragis itu akhirnya melapor kepada polisi. Pada kamis (21/3/2019) lalu, si kakek divonis hukuman 27 tahun kurungan penjara.

Kisah tragis itu memicu keprihatinan dari Sabah Women’s Action Resoures Group (SAWO). Presiden SAWO, Winnie Yee, mengatakan kisah bocah 11 tahun itu menunjukkan betapa pentingnya pendidikan seksual sejak dini.

"Kami sekarang berupaya agar dinas pendidikan negara bagian memperluas pendidikan seks ke semua sekolah di Sabah," ujarnya.

Winnie mengatakan kurangnya pendidikan seksual akan membuat anak-anak mudah diperdaya orang tak bertanggung jawab. Kisah tragis bocah 11 yang tak sadar telah diperkosa kakeknya berulang kali itu adalah contoh rendahnya pengetahuan seksual yang sejatinya sangat penting.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos.com

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Tekan Kasus Stunting, Remaja Putri di Sleman Diberi Edukasi

Sleman
| Selasa, 23 April 2024, 17:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement