Advertisement
3 Bocah Tewas Di Kubangan Bekas Galian C Masih Diselidiki

Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR--Sampai saat ini, aparat Reskrim Polres Karanganyar masih menyelidiki kasus kematian tiga bocah yang tenggelam di kubangan bekas tambang galian C di Banyubiru, Jatikuwung, Gondangrejo, Senin (18/3/2019) dini hari lalu. Belum dapat dipastikan apakah kasus ini akan berlanjut ke ranah hukum atau tidak.
Kasat Reskrim Polres Karangangar, AKP Purbo Ajar Waskita, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Catur Gatot Efendi, mengatakan masih menyelidiki terkait kasus tiga anak yang meninggal diduga tenggelam di bekas galian c Desa Jatikuwung, Kecamatan Gondangrejo.
Advertisement
Purbo menyampaikan hal itu saat ditanya apakah polisi akan memproses kasus tersebut. "Kami masih melakukan klarifikasi kepada saksi maupun pemilik lahan. Kami akan mengundang mereka untuk klarifikasi dulu. Kasus itu kami [Polres Karanganyar] yang menangani," ujar dia saat dihubungi Solopos.com melalui aplikasi pesan Whatsapp, Selasa (19/3/2019).
Sebagaimana diinformasikan, tiga bocah yakni Tito Aji Suhartanto, 9, warga Ngledok RT 003/RW 007, Jatikuwung, Gondangrejo; M. Viar Anugerah, 10, warga Ngledok RT 004/RW 007, Jatikuwung, Gondangrejo; dan Fadli Ardian Putra, 9, warga Ngledok RT 005/RW 007, Jatikuwung, Gondangrejo.
Ketiganya pergi bersepeda pada Minggu (17/3/2019) mengikuti rombongan pengendara trail. Hingga sore ketiga bocah yang bertetangga itu tak kunjung pulang dan keluarga khawatir kemudian meminta bantuan sukarelawan siaga bencana untuk melakukan pencarian. Ketiga bocah itu ditemukan tak bernyawa di kubangan bekas tambang selepas tengah malam.
Pemilik lahan pertambangan, Sigit Pramono, langsung mendatangi keluarga korban guna menyampaikan permintaan maaf dan memberikan santunan. Dia mengatakan izin pertambangan itu baru habis sekitar dua pekan lalu dan rencananya direklamasi pekan ini, namun reklamasi ditunda karena ada musibah tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Wakil Bupati Bantul Apresiasi Turnamen Liga Nyeker Mandingan, Isi Liburan Sekolah
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement