Advertisement
Cek Fakta: Ma’ruf Amin Sebut Tingkat Pengangguran Indonesia Terendah Sejak 1999, Seperti Apa Faktanya?
Cawapres nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin (kiri) tiba untuk mengikuti debat putaran ketiga di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019). - Antara/Dhemas Reviyanto
Advertisement
Bisnis.com, JAKARTA -- Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01 Ma’ruf Amin menyebut tingkat pengangguran di Indonesia sekarang mencapai tingkat terendah dalam 20 tahun terakhir.
Pernyataan itu disampaikan Ma’ruf dalam debat ketiga pemilu 2019, Minggu (17/3/2019). Dia menyebut angka pengangguran di Indonesia saat ini berkisar antara 5,20%-5,13%.
Advertisement
“Mari kita bersyukur bahwa tingkat pengangguran kita sekarang ini sudah berada sangat rendah, antara 5,30% - 5,13%, terendah selama 20 tahun,” ujar Ma’ruf.
Berdasarkan data yang dimiliki Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran di Indonesia pada Agustus 2018 memang terendah sejak 1999 atau 20 tahun lalu. Sepanjang 1999-2019, tingkat pengangguran terbuka di Indonesia bergerak di angka 5,34% sampai 11,24%. Tingkat pengangguran terbuka paling tinggi terjadi pada 2005 yakni 11,24%.
Sejak 2013, tingkat pengangguran terbuka di Indonesia sudah mencapai angka 5%. Akan tetapi, angka terendah pengangguran baru tercapai pada 2018 yakni 5,13%.
Peneliti Lembaga Informasi Perburuhan Sedane Alfian Al Ayubby mengatakan, tak ada yang spesial dari klaim tingkat pengangguran terendah yang disampaikan Ma’ruf. Sebabnya, angka pengangguran tidak pernah turun signifikan beberapa tahun terakhir.
“Merujuk data BPS, angka terakhir yang tercatat pada Februari 2018, pengangguran 5,13%. Sementara pada Agustus 2018, pengangguran naik jadi 5,34%,” kata Alfian kepada wartawan di Kantor Google Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jembatan Darurat Sriharjo Hanya untuk Motor dan Pejalan Kaki
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Banyumas Tambah Rute BTS untuk Perluas Konektivitas Wilayah
- Pemkab Gunungkidul Gelar Program Padat Karya di 8 Lokasi
- Ini Risiko Diet Rendah Karbohidrat bagi Kesehatan Jantung
- Keikutsertaan Perangkat Daerah di IPKS Sleman Melonjak
- OSIM Man 1 Bantul Jadi yang Tebaik di Lomba Reels Literasi
- Prabowo Siapkan Insentif Rp1 Miliar bagi Peraih Emas SEA Games 2025
- Harga Perak Hari Ini Turun Lagi setelah Sentuh Rekor Tertinggi
Advertisement
Advertisement



