Advertisement
Pemindahan Jenazah karena Beda Pilihan Caleg Dinilai Nodai Rasa Kemanusiaan
Ilustrasi permakaman - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Kabar pemindahan jenazah yang telah dikebumikan gara-gara beda pilihan calon anggota legislatif (Caleg) dengan pemilik tanah kuburan di Gorontalo mengoyak rasa kemanusiaan. Hal itu diungkapkan Ketua PBNU Robikin Emhas.
"Betapa tidak, politik yang seharusnya menjadi sarana untuk meningkatkan harkat dan martabat kemanusiaan justru mematikan rasa kemanusiaan itu sendiri," kata Robikin dalam pernyataan tertulis diterima di Jakarta, Minggu (16/1/2019).
Advertisement
Menurut Robikin, peristiwa itu menunjukkan bahwa politik hanya dipahami sebagai sarana mendapatkan kekuasaan, tidak penting bagaimana cara meraihnya.
Sayangnya, lanjut Robikin, kesan penghalalan segala cara dalam meraih kekuasaan politik tidak hanya terjadi dalam perebutan kursi legislatif sebagaimana kasus pemindahan jenazah ke kuburan lain yang terjadi di Gorontalo, melainkan juga dalam Pilpres. Contoh, kata Robikin, politisasi agama, penggunaan berita palsu dan hoaks sebagai mesin elektoral.
Cara-cara seperti itu seakan tak peduli dengan dampak yang ditimbulkan. Hubungan kekerabatan pecah, persahabatan retak, tetangga dikategorikan sebagai lawan. Semua disandarkan satu hal, yakni kesamaan pilihan politik.
"Kalau tidak dihentikan, hal seperti ini dapat merusak kohesivitas sosial dan harmoni masyarakat. Ujungnya, ketahanan sosial dan persatuan serta kesatuan bangsa menjadi taruhannya," kata Robikin.
Menurut dia, sebagai pesta demokrasi pemilu seharusnya menjadi kegembiraan nasional. Layaknya pesta yang tak perlu ada satu pun gelas pecah.
"Semoga peristiwa memilukan pemindahan kuburan akibat beda pilihan politik di Gorontalo menjadi satu-satunya kejadian dan tak terulang di kemudian hari. Toh, politik adalah sarana pemanusiaan manusia," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
140 Pelajar Kulonprogo Deklarasi Anti Judi Online dan Radikalisme
Advertisement
9 Desa Wisata Pilihan untuk Liburan Akhir Tahun di Indonesia
Advertisement
Berita Populer
- Kemenhub: Bus Cahaya Trans Kecelakaan di Tol Krapyak Tak Laik Jalan
- BI Optimistis Pertumbuhan Kredit 2025 Tembus 8 Persen
- Jadwal Lengkap KRL Jogja-Solo Selasa 23 Desember 2025
- Jadwal Bus KSPN Malioboro-Parangtritis Selasa 23 Desember 2025
- Jadwal Lengkap KA Bandara YIA-Tugu Jogja Selasa 23 Desember 2025
- SIM Keliling Polda DIY Hadir Selasa Ini, Cek Lokasinya
- KRL Solo-Jogja Selasa 23 Desember 2025, Cek Jam Berangkat
Advertisement
Advertisement




