80 Petugas SAR Diterjunkan Mencari Pendaki Asal Selandia Baru yang Hilang di Merbabu
Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG- Pencarian atas seorang pendaki gunung yang hilang di Gunung Merbabu, Andrey Voytech, masih dilakukan.
Tim SAR hingga saat ini masih menyisir lokasi yang dilaporkan hilangnya seorang pendaki asal Selandia Baru tersebut yakni di kawasan Thekelan Bergas Kabupaten Semarang, Senin (2/4/2018).
"Puluhan sukarelawan masih melakukan pencarian pendaki asal Selandia Baru di kawasan Thekelan dan Cunthel masuk Kabupaten Semarang," kata Kepala Sub-Bagian Tata Usaha Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) Johan Setiawan, saat dihubungi di Boyolali.
Menuru Johan Setiawan SAR dalam pencarian korban sempat diwarnai hujan di kawasan lereng Merbabu, tetapi sukarelawan itu, hingga saat ini, belum menemukan pendaki yang dilaporkan hilang itu.
Menurut dia, pendaki tersebut melakukan pendakian ke Gunung Merbabu sendirian pada Jumat (30/3/2018), sekitar pukul 03.00 WIB. Dia melalui jalur pintu pendakian Cuntel Kabupaten Semarang. Pendaki ini, naik sendirian melalui Cuntel, dan sepeda motornya dititipkan di "base camp".
Ia mengatakan relawan dalam pencarian pendaki hilang tersebut sempat mendapat informasi dari pendaki lain yang sempat bertemu dengan korban di pos 1. Korban di kawasan Pos 1 Merbabu sedang mengamati monyet-monyet.
"Tim SAR dalam yang turun membantu melakukan pencarian korban pendaki hilang sekitar 80 orang lebih," ucap Johan.
Menurut Kepala Seksi Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Kuniawan Farjar Prasetyo, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan teman-teman SAR dari Kabupaten Semarang.
"Kami sebenarnya sudah siap membantu melakukan pencarian korban hilang dari pintu pendakian Merbabu di Ampel dan Selo. Namun, SAR Kabupaten Semarang melarang karena korban hilangnya di kawasan utara Merbabu atau di daerah Chuntel dan Thekelan Kopeng," ujar Kuniawan.
Seorang pendaki asal Selandia Baru, Andrey Voytech, dilaporkan hilang oleh temannya yang menginap di sebuah hotel di Magelang. Teman korban melaporkan jika Andrey sedang naik ke Merbabu, melalui Cuntel Kabupaten Semarang, Jumat (30/3/2018). Namun, dia hingga sekarang belum kembali ke hotel.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Kantongi Izin TRL, Teknologi Pemusnah Sampah Dodika Incinerator Mampu Beroperasi 24 Jam
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Catatan Hitam Pilkada, Pelajar Meninggal Dunia dalam Kericuhan Saat Kampanye Terbuka di Bima
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Presiden Filipina Sebut Upaya Banding Vonis Mary Jane Jadi Penjara Seumur Hidup Berhasil
- Puncak Arus Mudik Liburan Natal Diprediksi Terjadi pada 24 Desember
- Pekan Depan Dipanggil, Firli Bahuri Diminta Kooperatif
- Libur Natal dan Tahun Baru, Potensi Pergerakan Orang Diprediksi Mencapai 110,67 Juta Jiwa
Advertisement
Advertisement