Advertisement

SIPIR ANIAYA POLISI : Ini Kronologi Versi Istri Korban

Rabu, 29 Oktober 2014 - 07:40 WIB
Mediani Dyah Natalia
SIPIR ANIAYA POLISI : Ini Kronologi Versi Istri Korban

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN - Anggota  Polres Kulonprogo berinisial AD, 29, diduga dianiaya sipir Lapas Wirogunan hingga babak belur saat menjalani masa tahanan di Lapas Wirogunan, Jogja belum lama ini. Pihak keluarga secara resmi melaporkan tindakan sipir Lapas Wirogunan berinisial MD ke Polda DIY.

Peristiwa berawal saat AD divonis tujuh bulan penjara oleh Pengadilan Negeri (PN) Wates  karena kasus perselingkuhan. AD kemudian ditahan di Lapas Kelas II B Wates, Kulonprogo pada 7 Oktober 2014. Kendati demikian baru menjalani dua hari tahanan, pada 9 Oktober 2014, AD dipindah ke Lapas Kelas II A Wirogunan Jogja.

Advertisement

Peristiwa penganiayaan itu diketahui saat istri korban SS, 24, membesuk korban pada 11 Oktober 2014. Korban dan istrinya merupakan warga Tirtoadi, Mlati, Sleman. Ketika bertemu dengan istrinya, AD memperlihatkan luka di bagian punggung, mata kaki kiri dan jempol tangan bengkak. Penganiayaan kepada AD diduga dilakukan oleh sipir Lapas Wirogunan yang inisial MD. Penganiayaan itu diduga terjadi di dalam Lapas tersebut tetapi belum diketahui detail kronologinya.

Selang tiga hari setelah membesuk, istri korban datang ke Lapas Wirogunan lagi bersama kuasa hukumnya. Mereka kemudian sepakat untuk melaporkan kasus tersebut ke Polda DIY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Daftar Sekolah Terdampak Tol Jogja-Sol dan Jogja-Bawen, Hanya 1 Direlokasi

Daftar Sekolah Terdampak Tol Jogja-Sol dan Jogja-Bawen, Hanya 1 Direlokasi

Sleman
| Selasa, 16 September 2025, 08:47 WIB

Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja

Wisata
| Jum'at, 12 September 2025, 21:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement