Advertisement
PPDB 2014 : Aturan KMS Diperketat, Calon Siswa Wajib Lampirkan Keterangan RT-RW

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pendidikan Kota Jogja melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jaminan Pendidikan Daerah (JBD) makin memperketat persyaratan calon peserta didik dari keluarga pemegang Kartu Menuju Sejahtera (KMS). Keluarga calon peserta didik wajib menyertakan surat pengantar dari ketua RT serta RW setempat.
Upaya ini untuk mencegah kemungkinan siswa dari luar daerah yang dititipkan melalui sanak famili di Jogja demi mendapatkan beasiswa pendidikan.
Advertisement
"Jadi saat mendaftar ke sekolah yang dituju sudah harus ada lampiran berkas pengantar pengakuan dari ketua RT/RW setempat. Bila RT dan RW-nya menyetujui ya enggak masalah," ujar Kepala UPT JPD Disdik Kota Jogja, Suyatmi, Selasa (10/6/2014).
Kendati begitu, Suyatmi juga tidak dapat menampik kemungkinan besar adanya data KMS dari siswa yang selama ini bersekolah di Jogja tapi domisilinya di luar daerah. Dia menuturkan, apabila ada kasus seperti itu, tetap saja ketua RT dan RW memegang peranan penting dalam memutuskan memberikan pengakuan calon peserta didik.
"Jika memang ada pengakuan dari RT dan RW setempat, bisa saja masuk dalam JPD. Tapi saya yakin RT dan RW tidak mudah memberikan pengantar pengakuan," tandasnya.
Pihaknya dalam beberapa hari terakhir ini juga sudah melakukan sosialisasi mengenai beasiswa KMS untuk semua kecamatan di Jogja. Selebihnya, pendataan akan dilakukan di masing-masing kecamatan, 19-24 Juni 2014 mendatang.
Adapun kuota peserta didik dari jalur KMS di Jogja untuk tingkat SMP sebanyak 865 siswa. Tingkat SMA lebih sedikit, yakni 134 siswa. Justru tingkat SMK yang lebih banyak, yakni 640 siswa.
"Proyeksi SMK adalah mencetak lulusan siap kerja jadi diberikan kuota lebih banyak," jelas Suyatmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement

Pakar Hukum Universitas Widya Mataram Sebut Ade Armando Tak Paham Sejarah Keistimewaan DIY
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Selain Gunung Marapi, Gunung Anak Krakatau dan Gunung Ili Lewotolok Ikut Erupsi
- Gempa Berkekuatan Magnitudo 7,4 Landa Melonguane, Sulawesi Utara
- Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi Pagi Ini
- Gelar Pertemuan Nasional, Apkasindo Membahas Masa Depan Sawit
- Usai Gencatan Senjata, Israel Kembali Bombardir Gaza, Ratusan Warga Tewas
- Senggol Jogja, Blunder Ade Armando Bisa Gerus Suara PSI dan Elektabilitas Prabowo
- Wamenkumham Eddy Hiariej akan Diperiksa KPK Hari Ini
Advertisement
Advertisement