Advertisement

Pendidikan Vokasi, Tenaga Kerja Harus Punya Kompetensi

Yodie Hardiyan
Rabu, 24 Oktober 2018 - 06:10 WIB
Laila Rochmatin
Pendidikan Vokasi, Tenaga Kerja Harus Punya Kompetensi Pemateri, sekaligus dosen Fakultas Teknik (FT) UGM Herianto memberikan pelatihan 3D Printing kepada guru SMK, Senin (22/10/2018). - Harian Jogja/ Herlambang Jati Kusumo

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Pemerintah mengharapkan para tenaga kerja memiliki kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan vokasi untuk mendapatkan pekerjaan.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pemerintah telah merancang dan mempersiapkan pengembangan pendidikan vokasi sejak dua tahun terakhir yang diharapkan akan mulai dilaksanakan pada 2019.
Menurut dia, pemerintah telah mengubah kurikulum, menyediakan pengajar, melatih para pengajar dan persiapan metode belajar. Dengan pendidikan vokasi, ujar Darmin, pencari kerja tidak lagi hanya mengandalkan ijazah.

Advertisement

"Bayangkan SMK tiga tahun dapat ijazah, kerja belum tentu dapat. Karena tingkat pengangguran SMK lebih tinggi dari yang lain," kata Darmin, Selasa (23/10/2018).

Menurutnya, dengan pendidikan vokasi, orang yang lulus dari program pendidikan tersebut akan memiliki kompetensi di bidang tertentu. Darmin menyebut contoh seperti membangun rumah, membuat atap, membangun pondasi dan sebagainya.

Menurut data yang dipaparkan oleh pemerintah, jumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) meningkat 12% menjadi 14.218 (2018) dibandingkan dengan 12.659 (2015).

Jumlah Politeknik meningkat 38% menjadi 258 (2018) dibandingkan dengan 186 (2015), jumlah Balai Latihan Kerja meningkat 13% menjadi 301 (2018) dibandingkan dengan 265 (2015) dan sebagainya.

Selain jumlah kelembagaan yang meningkat, pemerintah juga memaparkan data mengenai jumlah orang yang ikut program magang di dalam negeri yang meningkat 8% menjadi 60.467 (2018) dibandingkan dengan 56.119 (2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Tebing 100 Meter Longsor, Akses di Girimulyo Kulonprogo Lumpuh

Tebing 100 Meter Longsor, Akses di Girimulyo Kulonprogo Lumpuh

Kulonprogo
| Sabtu, 25 Oktober 2025, 19:57 WIB

Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia

Wisata
| Minggu, 19 Oktober 2025, 23:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement