Advertisement
Begini Survei Kondisi Indonesia Setelah 20 Tahun Reformasi, Lebih Baik atau Buruk
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Hasil survei yang dilakukan lembaga Indo Barometer menunjukkan mayoritas publik menilai kondisi Indonesia pada 20 tahun setelah reformasi semakin baik.
"Sebanyak 52,7 persen publik menilai kondisi Indonesia masa reformasi lebih baik atau jauh lebih baik dibanding 20 tahun lalu. Sedangkan yang menilai sama saja, tidak ada perubahan sebanyak 25,9 persen, dan yang menilai lebih buruk atau jauh lebih buruk sebanyak 12,7 persen serta tidak tahu atau tidak menjawab 8,8 persen," ujar Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari dalam pemaparan hasil survei di Jakarta, Minggu (20/05/2018).
Advertisement
Survei ini dilaksanakan pada 15-22 April 2018 di 34 Provinsi Indonesia dengan melibatkan 1.200 responden, dengan margin of error sebesar plus minus 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden survei adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang minimal berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.
Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka menggunakan kuesioner dengan sistem multistage random sampling. Qodari mengatakan jika dibandingkan dengan survei sebelumnya, pada April 2011 yang bertepatan dengan 13 tahun reformasi, tren penilaian publik terhadap kondisi Indonesia saat ini lebih baik atau jauh lebih baik dibanding 20 tahun yang lalu semakin positif atau meningkat sebesar 21,7 persen.
Pada survei 2011, publik yang menilai kondisi Indonesia di 13 tahun reformasi lebih baik atau jauh lebih baik sebesar 31 persen, yang menilai lebih buruk atau jauh lebih buruk 28,3 persen dan yang menilai sama saja atau tidak ada perubahan 27,2 persen, serta menyatakan tidak tahu atau tidak jawab 13,6 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Penanggulangan Kemiskinan Optimalkan Kader Khusus, Pendampingan Warga Miskin Makin Intensif
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas
- Menteri AHY Diminta Presiden Rampungkan Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
Advertisement
Advertisement