Advertisement

Prabowo Tunjuk KSAD Pimpin Satgas Perbaikan Jembatan Aceh

Newswire
Minggu, 07 Desember 2025 - 13:57 WIB
Sunartono
Prabowo Tunjuk KSAD Pimpin Satgas Perbaikan Jembatan Aceh Presiden Prabowo Subianto meninjau Jembatan Teupin Mane, Bireuen, Aceh, Minggu (7/12/2025), dalam rangkaian kunjungan ke lokasi terdampak bencana. ANTARA - Genta Tenri Mawangi.

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden Prabowo Subianto menugaskan KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memimpin Satgas Percepatan Perbaikan Jembatan di Aceh sebagai respon cepat atas kerusakan infrastruktur akibat banjir bandang.

Satgas tersebut akan bekerja bersama Kementerian PUPR dan pemerintah daerah untuk memulihkan jembatan serta akses darat yang terputus. Prabowo menilai TNI AD memiliki kapasitas lengkap mulai dari pasukan konstruksi hingga teritorial untuk mempercepat pemulihan.

Advertisement

Pemerintah juga memastikan pemasangan dua jembatan bailey di Sungai Teupin Mane, Bireuen, dikerjakan selama 24 jam dengan dukungan TNI AD, PUPR, dan warga setempat. Akses logistik ditargetkan kembali normal dalam 2–3 hari.

Hal itu diungkapkan Presiden Prabowo setelah meninjau jembatan bailey (jembatan darurat portabel) di Sungai Teupin Mane, Bireuen, Aceh, Minggu, dalam rangkaian kunjungannya ke lokasi terdampak bencana di Provinsi Aceh.

"Saya tunjuk nanti KSAD sebagai Satgas Percepatan Perbaikan Jembatan untuk membantu PU [Pekerjaan Umum] dan pemerintah daerah," kata Presiden Prabowo, Minggu (7/12/2025).

Presiden menjelaskan KSAD Jenderal Maruli akan membantu Kementerian Pekerjaan Umum dan pemerintah daerah untuk melakukan percepatan pembangunan jembatan yang putus akibat bencana banjir bandang di Provinsi Aceh. Penugasan KSAD untuk memimpin satgas tersebut karena TNI AD memiliki banyak pasukan, mulai dari konstruksi, pembangunan, hingga teritorial.

Prabowo pun meminta seluruh kekuatan, baik dari elemen TNI, Polri, dan pemerintah daerah serta pusat, bahu-membahu bersama rakyat untuk pemulihan bencana.

"Karena beliau punya banyak pasukan, pasukan konstruksi, pasukan pembangunan, pasukan teritorial jadi bisa segera membantu, ya KSAD? Panglima? Kapolri? Kerahkan semua kekuatan ya?" tanya Prabowo kepada para pejabat.

Pada kesempatan sebelumnya, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan pemerintah telah memasang dua jembatan bailey (jembatan darurat portabel) di Sungai Teupin Mane, Bireuen, Aceh, yang dilakukan TNI AD dan Kementerian Pekerjaan Umum.

"Jembatan bailey seberat sekitar 50 ton ini adalah jembatan sementara yang juga dapat berfungsi sebagai jembatan permanen dalam kondisi darurat," kata Teddy dalam keterangan resminya.

Proses pemasangan dilakukan secara gotong royong bersama masyarakat setempat dan berlangsung 24 jam tanpa henti setiap harinya guna mengejar waktu penyelesaian. Sungai Teupin Mane yang awalnya memiliki luas 100 meter, sejak bencana banjir menjadi lebih lebar, yakni 180 meter.

"Dengan pembangunan jembatan bailey ini, akses darat diharapkan segera dapat difungsikan 2-3 hari ke depan sehingga jalur distribusi logistik darat dapat secepat mungkin terhubung," kata Teddy.

Teddy mengatakan jalur ini merupakan jalan lintas provinsi yang menghubungkan Kabupaten Bireun dan Takengon, Aceh Tengah. Berdasarkan hasil identifikasi Balai Teknis Kementerian PU, di Provinsi Aceh terdapat 46 titik longsor dan 34 titik banjir yang berdampak pada 35 ruas jalan nasional serta 14 jembatan putus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Nasib Karyawan PT SAK Kulonprogo Tergantung Keputusan Bupati

Nasib Karyawan PT SAK Kulonprogo Tergantung Keputusan Bupati

Kulonprogo
| Minggu, 07 Desember 2025, 17:37 WIB

Advertisement

Wisata Petik Melon Gaden Diserbu Pengunjung saat Panen Perdana

Wisata Petik Melon Gaden Diserbu Pengunjung saat Panen Perdana

Wisata
| Minggu, 07 Desember 2025, 12:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement