Advertisement

Promo November

Erupsi Gunung Lewotobi, Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 9 Orang

Newswire
Senin, 04 November 2024 - 11:27 WIB
Maya Herawati
Erupsi Gunung Lewotobi, Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 9 Orang Lontaran abu vulkanik diiringi pijaran api dari puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki di di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur yang teramati dari pos pengamatan Badan Geologi, Rabu (15/10/2024) malam. ANTARA/HO-Badan Geologi. Antara - ist/Badan Geologi

Advertisement

Harianjogja.com, KUPANG—Korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusan Tenggara Timur bertambah menjadi sembilan orang.

Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Flores Timur melaporkan bahwa korban berada di  di Kecamatan Wulanggitang dan sudah dievakuasi oleh tim SAR

Advertisement

“Update terakhir sembilan orang yang meninggal dan sudah dievakuasi oleh BPBD dan pihak terkait,” kata Kadis Kominfo Flores Timur Herry Lamawuran saat dihubungi dari Kupang, NTT,  Senin (4/11/2024).

Hal ini disampaikannya berkaitan dengan perkembangan terakhir soal erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-Laki yang erupsi disertai dengan material pada Minggu (3/11) malam.

Erupsi disertai dengan material berupa bongkahan batu tersebut mengakibatkan korban jiwa dan kerusakan rumah dan sejumlah asrama biarawan biarawati di Desa Hokeng dan Klatanlo yang berada tepat di bawah kaki gunung tersebut.

Herry mengaku belum mendapatkan informasi terbaru lagi soal kerusakan rumah dan gedung. Namun dari video yang beredar terdapat satu sekolah dasar rusak berat tertimpa batu besar yang merupakan material yang disemburkan oleh gunung api tersebut.

BACA JUGA: IPhone 16 Dilarang Dijual di Indonesia, Apple Minta Bertemu Kemenperin

Selain itu satu rumah terbakar, satu rumah juga rata dengan tanah karena tertimpa material erupsi, Asrama Biarawati Susteran SSpS serta sekolah menengah Pertama Santisima juga dilaporkan terbakar, asrama Seminari Hokeng juga dilaporkan mengalami kerusakan yang berat karena material batu tembus hingga kamar para siswa.

Saat ini warga juga ujar dia sudah diungsikan ke sejumlah lokasi yang jauh dari kaki gunung tersebut.

Berdasarkan laporan dari BPBD Flores Timur ada tujuh desa yang terdampak bencana tersebut yakni di Kecamatan Wulanggitang seperti Desa Klatanlo, Hokeng Jaya, Nawokote, Boru, Boru Kedang dan desa Pululera serta satu desa di Kecamatan Ile Bura yakni Dulipali.

Warga juga sudah diungsikan ke tiga desa yakni desa Konga, Lewolaga, Bokang di Kecamatan Titehena. Sementara tenda-tenda juga sudah didirikan untuk menampung para pengungsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Pasar Murah Kembali Digelar di Sleman, Ini Jadwalnya

Sleman
| Selasa, 05 November 2024, 12:37 WIB

Advertisement

alt

Menikmati Keindahan Teluk Triton Kaimana, Tempat Wisata Unggulan di Papua Barat

Wisata
| Rabu, 30 Oktober 2024, 21:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement