Advertisement
6 Proyek Jalan Tol Siap Lelang, Total Investasi Hampir Rp50 Triliun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Enam proyek jalan tol siap masuk tahap persiapan lelang pada 2024. Keenam proyek tersebut diperkirakan mencapai nilai investasi hampir Rp50 triliun.
Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna menuturkan bahwa total nilai investasi dari ke-6 jalan tol tersebut diperkirakan tembus Rp49,47 triliun.
Advertisement
"Sektor jalan dan jembatan penyiapan ada 6 proyek dengan perkiraan investasi Rp49,47 triliun," jelasnya dalam agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR di Jakarta, seperti dikutip dari Bisnis.com-jaringan Harianjogja.com, Selasa (11/7/2023).
Secara lebih rinci, ke enam proyek tersebut adalah Jalan Tol Malang - Kepanjen sepanjang 29,78 km dengan nilai investasi Rp10,04 triliun. PUPR menargetkan prakualifikasi proyek ini rampung pada kuartal I/2025.
Baca juga: Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah, Disdikpora DIY Melarang Perpeloncoan
Kedua, Jalan Tol Lingkar Selatan Bandung yang akan membentang sepanjang 46,2 km dengan total nilai investasi 20,24 triliun. Ketiga, Jalan Tol Kohod (Pakuhaji) - Lebakwangi (Neglasari) sepanjang 12,24 km dengan total nilai investasi Rp5,45 triliun.
Selanjutnya, Jalan Tol Pluit - Cengkareng dengan panjang 12 km senilai Rp8,42 triliun. Kelima, Jalan Tol Sadang Extension sepanjang 21,15 km senilai Rp5,32 triliun menghubungkan 4 ruas tol Japek II Selatan dengan tol Cipularang, Cipali, dan Akses Patimban.
Adapun, untuk Jalan Tol Puncak dilaporkan total ruasnya akan mencapai 50,09 km. Hanya saja, nilai investasinya hingga saat ini masih dalam perhitungan.
Diberitakan sebelumnya, Kementerian PUPR mengatakan rencana pembangunan Jalan Tol Caringin-Puncak-Cianjur sampai saat ini masih dalam tahap pengkajian oleh investor.
Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal Bina Marga, Triono Junoasmono, mengatakan Jalan Tol Puncak dapat mengurangi kemacetan di ruas jalur Puncak saat ini.
Adapun, pemerintah telah menyetujui usulan tersebut dan mendukung proses studi kelayakan atau Feasibility Study (FS) yang tengah berjalan saat ini.
"Perkiraan sementara kalau kami lihat dari hasil yang sedang mereka kaji itu sekitar Rp25 triliun itu jadi cukup besar makanya ini dibagi menjadi ke berbagai seksi dan tahapan," kata Triono di Jakarta, Rabu (10/5/2023).
Jalan Tol Puncak
Dia menuturkan, Jalan Tol Puncak diprediksi akan terbentang sepanjang 52 km dan terbagi menjadi 5 seksi. Tol Puncak akan terkoneksi dengan tol eksisting yakni Tol Bocimi yang akan disambungkan ke Cianjur.
Namun, untuk saat ini PUPR masih menunggu hasil kelayakan studi dan rencana tahapan pembangunan Tol Puncak. Adapun, rencana tahapan pembangunannya yaitu dari Caringin-Cisarua-Gunung Mas sepanjang 18 km.
Sementara itu, sisa ruas jalan tol akan dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya. "Panjangnya sekitar 52 km dari Caringin menuju Cianjur dan nanti Caringin itu dari Tol Bocimi nanti akan kami sodet jadi ada lanjutan dari Bocimi menuju ke Cianjur," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Perizinan Penambangan di DIY Dibatasi Sebulan, Penggunaan Alat Disesuaikan dengan Lokasi Tambang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement