Advertisement
Sosialisasi Menjelang Pilpres 2024, Megawati Tidak Ingin Karakter Ganjar Pranowo Diubah
Ganjar Pranowo - Ist
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memerintahkan kadernya segera bergerak sosialisasi calon presiden Ganjar Pranowo. Meski begitu, Megawati tak ingin karakter Ganjar Pranowo diubah.
Megawati menjelaskan, saat rapat kerja nasional (rakernas) III PDIP, dibahas bagaimana Ganjar akan ditampilkan jelang Pilpres 2024. Dia pun ingin Ganjar ditampilkan apa-adanya.
Advertisement
"Kemarin telah kami bahas Pak Ganjar ini mau ditampilkan seperti apa dan saya dengan yakin, hakul, yakin saya mengatakan tampilkan Pak Ganjar itu dengan autentik rasional dan sesuai dengan karakternya yang menyatu degan akar rumput," jelas Megawati dalam pidato penutupan Rakernas III PDIP di Sekolah Partai DPP PDIP, Jakarta Selatan, Kamis (8/6/2023).
Dia berpendapat, karakter Ganjar Pranowo sudah tampak menyatu dengan masyarakat. Oleh sebab itu, Megawati tak ingin Ganjar dicitrakan dengan gambaran berbeda ketika disosialisasikan.
BACA JUGA: Musim Kemarau, Ratusan Warga di Lereng Merapi Krisis Air Bersih
Megawati mencontohkan presiden pertama sekaligus ayahnya, Soekarno, hingga wafat konsisten ingin dipanggil Bung Karno. Menurutnya, panggilan 'Bung' menyetarakan dirinya dengan rakyat banyak.
"Persatuan dengan rakyat atau akar rumput adalah senjata yang sebenarnya. Itu tenaganya seperti nuklir maha dahsyat," ujar presiden ke-5 ini.
Oleh sebab itu, Megawati memerintahkan seluruh kekuatan partai untuk mengorganisir diri dan bergotong royong untuk memenangkan Ganjar pada Pilpres 2024.
"Sosialisasikan ke seluruh pelosok negeri siapa yang akan dijadikan calon presiden dari PDIP yaitu bernama Pak Ganjar Pranowo," ungkapnya. (Sumber: Bisnis.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Profil Paus Leo XIV Asal Amerika Serikat
Akhirnya, Paus ke-267 Gereja Katolik Terpilih
PPATK Sebut Perputaran Dana Judi Online Bisa Tembus Rp150,36 Triliun Selama 2025
Advertisement
Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
Kemensos Sebut 66 Sekolah Rakyat Siap Berdiri Tahun Ini
Pegadaian Edukasi Pegawai Istana Kepresidenan soal Investasi Emas
Jawa Barat dan Riau Jadi Pilot Project Zero ODOL
Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
Advertisement
Kejagung Sita Uang Rp479 Miliar Terkait Korupsi Duta Palma
Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
Advertisement
1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Berita Pilihan
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Advertisement
Tim Hukum Pemkab Bantul Dampingi Pengusutan Kasus Tanah Keluarga Bryan
Advertisement
Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Merespons Gelombang PHK, Menaker Akan Optimalkan Platform SIAPKerja
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kejagung Sita Uang Rp479 Miliar Terkait Korupsi Duta Palma
Advertisement
Advertisement
