Begini Kronologi Bus Terguling dengan Korban Meninggal 1 Warga Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Sebuah bus yang mengangkut rombongan warga Bantul terguling di Dusun Dudan, Surodadi, Kecamatan Candimulyo, Kabupaten Magelang, yang menyebabkan satu orang warga Bantul meninggal dunia, Minggu (23/4/2023).
Rombongan yang berjumlah puluhan orang itu berasal dari Desa Gilangharjo dan Palbapang, Bantul. Mereka merupakan rombongan yang hendak bersilaturahmi ke wilayah Magelang di momentum Lebaran ini.
Advertisement
Lurah Desa Gilangharjo Pardiyono membenarkan rombongan kecelakaan itu sebagian besar merupakan warganya. Sebanyak 13 orang merupakan warga Gilangharjo dan sisanya merupakan warga Palbapang.
“Informasinya mau silaturahmi ke Magelang tapi kecelakaan di jalan. Itu warga Ngaran RT02, Gilangharjo. Sebagian ada warga Palbapang dan yang meninggal itu warga Ngaran,” katanya, Minggu.
Para penumpang bus tersebut merupakan rombongan famili yang rumahnya berdekatan di wilayah setempat. Mereka ke Magelang untuk ke rumah besan bersilaturahmi di masa Lebaran ini. Namun, nahas bus dilaporkan malah terguling dan menelan korban jiwa.
“Ada 13 warga Gilangharjo karena bersebelahan dengan Palbapang dan biasa bertetangga. Bukan keluarga besar, hanya famili saja tujuannya ke tempat besan,” ucap Pardiyono.
Komandan SAR DIY Distrik Bantul Bondan Supriyanto menjelaskan bus jenis medium simfony yang digunakan rombongan berpelat nomor polisi AB 7040 JN. Awalnya bus melaju dari arah Gerdu menuju ke arah Candimulyo.
Namun, sampai di tempat kejadian perkara bus hilang kendali dan terbalik. “Jumlah penumpang 22 orang dengan satu sopir. Korban meninggal dunia satu orang atas nama Bagio, 60, warga Ngaran, Gilangharjo,” ujarnya.
Sementara sebanyak delapan orang mengalami luka ringan dan luka berat dan lima orang lainnya sedang menunggu perawatan serta delapan penumpang dinyatakan selamat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
Advertisement
Diduga Ngebut, Kawasaki Z250 Tabrak Motor dan Mobil Parkir, Pengendara Luka-luka
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Puncak Musim Hujan Diprediksi Terjadi pada November 2024 hingga Februari 2025
- Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Keluarkan Api Setinggi 350 Meter
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Kerja Sama Energi
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- Masuk Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Tidak Ada Lagi APK
- Menkes Budi Gunadi Kaget Banyak Anak Indonesia Terkena Diabetes Tipe 1
Advertisement
Advertisement