Advertisement
Gegera Merapi Meletus, Polres Temanggung Kerahkan Water Canon untuk Bersihkan Abu

Advertisement
Harianjogja.com, TEMANGGUNG— Kepolisian Resor (Polres) Temanggung, Jawa Tengah (Jateng), menerjunkan mobil water cannon guna membersihkan sisa-sisa abu vulkanik dari Gunung Merapi yang meletus, yang menyelimuti wilayah Kabupaten Temanggung.
Kasat Samapta Polres Temanggung, AKP Suwondo, mengatakan penyemprotan jalan dilakukan mulai dari depan Telkom hingga Alun-Alun Temanggung. Selain itu, penyemprotan juga dilakukan di kawasan Tugu Pancasila di Jalan Sudirman yang merupakan area publik.
Advertisement
“Kami dari Satuan Samapta Polres Temanggung diperintah oleh Kapolres Temanggung untuk penyemprotan jalan raya masuk Kota Temanggung dari arah timur terkait dengan abu vulkanik Gunung Merapi yang meletus,” katanya.
Ia menyampaikan selama dua hari, yakni Sabtu (11/3/2023) dan Minggu (12/3/2023) wilayah Kabupaten Temanggung diguyur hujan abu yang disemburkan Gunung Merapi.
Suwondo menuturkan untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan akibat abu Merapi tersebut polisi hadir di tengah-tengah masyarakat untuk melaksanakan penyemprotan di sepanjang jalan masuk Kota Temanggung.
“Kami melakukan penyemprotan ini agar abu atau debu tidak beterbangan dan tidak dihirup oleh masyarakat yang melaksanakan aktivitas,” katanya.
Pada Minggu, BPBD Kabupaten Temanggung juga melakukan penyemprotan di sejumlah lokasi untuk menghilangkan abu vulkanik dampak Gunung Merapi yang meletus pada Sabtu.
BACA JUGA: Suhu Panas Menyengat Tak Hanya di Jogja, Menyebar hingga Cilacap dan Purwokerto
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung, Toifur Hadi, menyebutkan beberapa area publik yang dilakukan penyemprotan antara lain di Masjid Agung Darussalam Temanggung, citywalk dan area DPRD Kabupaten Temanggung, dan di Terminal Madureso Temanggung.
Temanggung menjadi satu daerah di Jateng yang terdampak cukup parah abu vulkanik dari Gunung Merapi yang meletus. Selain Temanggung, hujan abu vulkanik Gunung Merapi juga dirasakan masyarakat di wilayah Kabupaten Magelang, Boyolali, dan Kabupaten Semarang terutama di daerah Ambarawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement