Advertisement
Foto Bangunan di Turki Sebelum dan Sesudah Diluluhlantakkan Gempa

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Gempa kekuatan magnitudo 7,9 yang mengguncang Turki telah menewaskan sekitar 5.000 orang dan menghancurkan ribuan bangunan.
Presiden Turki Erdogan mengatakan sekitar 2.300 bangunan runtuh akibat gempa tersebut. Di media lokal dan media sosial, beredar foto bangunan yang runtuh akibat gempa yang disebut terparah sejak tahun 1939 lalu itu.
Advertisement
Berikut foto-foto bangunan sebelum dan sesudah gempa dikutip dari newarab.
The Cukurova district di Adana sebelum gempa
The Cukurova district di Adana sebelum gempa
Gaziantep castle sebelum gempa
Gaziantep castle setelah gempa
Ontur Hotel di Iskenderun sebelum gempa
Ontur Hotel in Iskenderun setelah gempa
Cathedral of the Annunciation in Iskenderun sebelum gempa
Cathedral of the Annunciation in Iskenderun setelah gempa
Gaziantep sebelum gempa
Gaziantep setelah gempa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Presiden Prabowo Subianto Perintahkan Rumah Subsidi Harus Berkualitas
- Kemenag Gandeng Raffi Ahmad Kuatkan Pendidikan Islam Berbasis Cinta
- Polda Lampung Kirim Hasil Autopsi Jenazah Tiga Polisi yang Tewas Ditembak Anggota TNI
- Ratusan Mahasiswa Demo di Depan Gedung DPR RI, Tolak RUU TNI
- Danantara Digunakan Untuk Biayai Proyek Pengurangan Impor LPG
Advertisement
Advertisement

Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun
Advertisement
Berita Populer
- Rekrutmen Murid Sekolah Rakyat Dimulai 1 April 2025
- Atap Masjid Ambruk Akibat Angin Kencang
- Penipuan Berkedok Investasi Trading dan Kripto Terbongkar, Kerugian Capai Rp105 Miliar
- Kapsul SpaceX Dragon Mendarat dengan Selamat di Lepas Pantai Florida
- Presiden Prabowo Perintahkan Agar Semua Korban TPPO Myanmar Bisa Berlebaran dengan Keluarga
- Ratusan Mahasiswa Demo di Depan Gedung DPR RI, Tolak RUU TNI
- Polisi Ditembak Mati Saat Gerebek Judi Sabung Ayam, Satu Orang Ditetapkan Tersangka
Advertisement
Advertisement