Advertisement
Puluhan Rumah di Kudus Kebanjiran

Advertisement
Harianjogja.com, KUDUS — Puluhan rumah warga di Desa Kesambi, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terdampak banjir.
Banjir itu terjadi sebagai akibat curah hujan dengan intensitas tinggi sehingga mengakibatkan debit air di Sungai Piji meluap ke pemukiman warga.
Advertisement
Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Munaji mengatakan, jumlah rumah warga yang terdampak banjir ada 170 rumah yang tersebar di beberapa rukun tetangga (RT) di Desa Kesambi.
Peristiwa banjir tersebut diperkirakan terjadi pukul 01.00 WIB, dengan intensitas hujan sangat tinggi di wilayah atas Kabupaten Kudus mulai pukul 01.00 WIB hingga 04.30 WIB sehingga Sungai Piji di Desa Kesambi tidak kuat menampung air.
Kondisi tersebut, diperparah dengan sampah yang menumpuk di jembatan dua sehingga mengakibatkan air melimpas cukup deras mulai pukul 03.30 WIB.
"Ketinggian limpasan airnya berkisar 20 sentimeter dari tanggul sungai," ujarnya, dikutip dari Antara, Kamis (14/7/2022).
Akibat banjir tersebut, terdapat 41 rumah warga yang tergenang banjir sedangkan puluhan rumah lainnya hanya terdampak pada akses jalan menuju rumah.
Untuk saat ini, imbuh dia, sedang dilakukan kerja bakti untuk membantu warga yang rumahnya terdampak banjir.
Sementara itu, Camat Mejobo Aan Fitriyanto mengungkapkan untuk saat ini genangan di pemukiman mulai surut, sehingga rumah warga yang masih ada genangan akan dibantu dengan mesin penyedot air.
Untuk debit air di Sungai Piji, imbuh dia, masih penuh, namun tidak sampai melimpas, sedangkan evakuasi tumpukan sampah di jembatan dua masih menunggu alat berat karena sebelumnya sudah dikoordinasikan dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kudus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Tanah Uruk Tol Jogja Solo Bermasalah, Lokasi Penambangan di Sampang Gedangsari Ditolak Warga
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Diduga Terima Gratifikasi Rp18 Miliar
- AS Veto Resolusi DK PBB Terkait Tuntutan Gencatan Senjata di Gaza dapat Kecaman Dunia
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi Wilayah Pesisir Hari Ini
- Asyik Nyabu, Caleg Ini Ditangkap Polisi, KPU: Bisa Dicoret dari DTC
- Kutuk Veto AS Resolusi DK PBB Terkait Gencatan Senjata di Gaza, Hamas: Bukti Amerika Tak Manusiawi!
- Turki Ajak Masyarakat Dunia Tuntut Israel atas Kejahatan Perang di Gaza
- Gara-gara Dana Politik, Jabatan Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Bakal Dicopot
Advertisement
Advertisement