Advertisement
PPKM Berakhir Hari Ini, Seperti Apa Lonjakan Kasus Covid-19 Sepekan Terakhir?
Kendaraan terjebak kemacetan di Jalan Gatot Subroto dan Tol Dalam Kota, Jakarta, Senin (24/1/2022). Pemerintah resmi memperpanjang PPKM Jawa-Bali hingga 31 Januari 2022. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay - tom.
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM di Jawa-Bali berakhir hari ini, Senin (31/1/2022). Demikian juga dengan PPKM luar Jawa-Bali periode 18--31 Januari. Pemerintah pun akan mengevaluasinya.
Berdasarkan catatan Jaringan Informasis Bisnis Indonesia, kasus Covid-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir melonjak. Rata-rata penambahan kasus harian di atas 1.000.
Advertisement
Penambahan kasus terbanyak terjadi pada Rabu (26/1/2022) sebanyak 7.010, sementara pada Selasa (25/1/2022) kasus harian 4.878. Dengan demikian, dalam waktu 24 jam atau sehari, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 2.132.
Masih dalam sepekan terakhir, kasus harian pada Jumat (28/1/2022) 9.905. Jumlah ini bertambah 1.828 jika dibandingkan dengan kasus harian pada Kamis (27/1/2022) sebanyak 8.077.
Sedangkan, penambahan kasus harian terendah pada Kamis (27/1/2022) 8.077. Jumlah ini bertambah 1.067 kasus jika dibandingkan pada Rabu (26/1/2022) sebanyak 7.010 kasus.
Berikut data Covid-19 di Indonesia sepekan terakhir
Pada Minggu (30/1/2022), jumlah kasus harian 12.422, meninggal 18 orang, kasus aktif 61.718, dan positive rate 15,6 persen.
Sebelumnya, pada Sabtu (29/1/2022), kasus harian bertambah 11.588, kasus aktif 8.981, jumlah kasus meninggal 17 orang.
Pada Jumat (28/1/2022), kasus harian 9.905, kasus kematin tujuh, kasus aktif 43.574, positive rate 3,84%.
Pada Kamis (27/1/2022), kasus harian 8.077, kasus aktif 35.704, angka kematian tujuh, positive rate 16,62.
Pada Rabu (26/1/2022), kasus harian 7.010, kasus aktif 4.421, kasus kematian tujuh orang.
Pada Selasa (25/1/2022), kasus harian 4.878, kasus aktif 24.856, kasus kematian 20, positive rate 12,19%.
Pada Senin (24/1/2022), kasus harian 2.927, kasus ekmatian tujuh orang, kasus aktif bertambah 1.976 sehingga menjadi 20.867.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- IDC: Pasar Wearable Tumbuh 10 Persen, Huawei Kuasai Global
- Pemkab Gunungkidul Tuntaskan Normalisasi 2 Luweng Rawan Banjir
- ByteDance dan Oracle Bentuk Perusahaan Baru untuk TikTok AS
- Kim Seon-ho dan Go Youn-jung ke Jakarta Januari 2026
- Jadwal Misa Natal 2025 Gereja Ganjuran, Ada 5 Sesi Ibadah
- Investasi Gunungkidul Tembus Rp687 Miliar, Serap 15.781 Pekerja
- Gunung Api Paling Aktif di Indonesia Sepanjang 2025
Advertisement
Advertisement




